Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Horor
Bronze
Tamu si Anak Kunti
1
Suka
1,029
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

"DUG! DUG! DUG! DUG! DUG!"

"DUG! DUG! DUG! DUG! DUG!"

Gedoran pintu kayu reot rumah sungguh mengganggu tidur. Kututup kedua telingaku dengan bantal. Rupanya tak terlalu menolong.

"MBOK ASIH! MBOK ASIH! TOLONG, MBOK! SAYA DIKEJAR KUNTILANAK! MBOOOK!" teriak si tamu dengan gedoran pintu yang masih menjajah pendengaran.

Namun, mendengar pengakuan si tamu, bohong rasanya kalau aku tak terhasut untuk membuka kedua mata. Lagi-lagi, Pak Hansip tua itu mengaku kalau dia melihat Kuntilanak di malam hari. Kali ini, ceritanya lebih ekstrim. Menurut teriakannya barusan, dia sampai dikejar.

Sumpah! Sungguh menjadi liburan semester akhir kuliah yang membosankan. Pulang kampung bukannya tenang, malah harus mengurusi halusinasi Pak Hansip yang tiap ...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp3,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Menarik
Rekomendasi dari Horor
Cerpen
Bronze
Tamu si Anak Kunti
Silvarani
Flash
PULANG
Areta Swara
Flash
LEMBUR
Destiara Kim
Novel
Dikutuk
Bulan Separuh
Flash
THE MARIONETTE AND HER FAIRYTALE
Reiga Sanskara
Novel
EVIL GREEN
Rudie Chakil
Novel
Gold
Hell City
Noura Publishing
Novel
Bronze
Petaka Tambang Emas Berdarah
Achmad Benbela
Novel
Bronze
Rahasia Kematian
Herman Sim
Novel
Gold
Ghost Dormitory in Cairo
Mizan Publishing
Novel
Jangan Tidur di Sekolah
abil kurdi
Cerpen
Bronze
ZERO O'CLOCK
Nurul Adiyanti
Novel
Bronze
Creepypasta
Yukki Kana
Novel
Mengawat Kisikan
heriwidianto
Novel
Bronze
Kuda Bisik~Novel~
Herman Sim
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Tamu si Anak Kunti
Silvarani
Cerpen
Bronze
Putri Beras Merah
Silvarani
Flash
Bronze
Unfol My Idol
Silvarani
Cerpen
Bronze
Cerita Pagi Secangkir Kopi Batavia
Silvarani
Flash
Bronze
Lelaki Pembuang Jam (Membicarakan Adam 4)
Silvarani
Flash
Bronze
Suami Seorang Novelis
Silvarani
Flash
Bronze
Jembatan Terakhir
Silvarani
Flash
Bronze
Desa Naga Bumi
Silvarani
Flash
Bronze
Forbidden Rice
Silvarani
Flash
Bronze
Kakak Perempuan dan Adik LAKI-LAKI (Membicaralan Adam 20)
Silvarani
Flash
Bronze
Teleponmu Dari Benua Seberang
Silvarani
Flash
Bronze
Don't Lose Yourself When You're Falling in Love
Silvarani
Cerpen
Bronze
Antara Utara dan Selatan
Silvarani
Flash
Bronze
Sahabat Lawan Jenismu
Silvarani
Flash
Bronze
Diriku Milikku
Silvarani