Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Horor
Bronze
Tamu si Anak Kunti
1
Suka
1,147
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

"DUG! DUG! DUG! DUG! DUG!"

"DUG! DUG! DUG! DUG! DUG!"

Gedoran pintu kayu reot rumah sungguh mengganggu tidur. Kututup kedua telingaku dengan bantal. Rupanya tak terlalu menolong.

"MBOK ASIH! MBOK ASIH! TOLONG, MBOK! SAYA DIKEJAR KUNTILANAK! MBOOOK!" teriak si tamu dengan gedoran pintu yang masih menjajah pendengaran.

Namun, mendengar pengakuan si tamu, bohong rasanya kalau aku tak terhasut untuk membuka kedua mata. Lagi-lagi, Pak Hansip tua itu mengaku kalau dia melihat Kuntilanak di malam hari. Kali ini, ceritanya lebih ekstrim. Menurut teriakannya barusan, dia sampai dikejar.

Sumpah! Sungguh menjadi liburan semester akhir kuliah yang membosankan. Pulang kampung bukannya tenang, malah harus mengurusi halusinasi Pak Hansip yang tiap ...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp3,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Menarik
Rekomendasi dari Horor
Cerpen
Bronze
Tamu si Anak Kunti
Silvarani
Novel
Jangan Tidur di Sekolah
abil kurdi
Novel
Gold
Fantasteen Ghost Dormitory in Tanzania
Mizan Publishing
Novel
Gold
Fantasteen Ghost Dormitory in Hiroshima
Mizan Publishing
Novel
Gold
Fantasteen Ghost Dormitory in Paris
Mizan Publishing
Novel
PERJANJIAN
Tira Riani
Novel
Peti Mati Suruhan
Yovinus
Novel
Bronze
Jamkos ~Novel~
Herman Sim
Novel
SITINGGIL PETILASAN KERAMAT
Heru Patria
Novel
Gold
Salon Tua
Bentang Pustaka
Novel
Gold
Fantasteen Ghost Dormitory in Den Haag
Mizan Publishing
Cerpen
Bronze
SETAN RUMAH B2A
Ranang Aji SP
Cerpen
PUKNYARTINGI "Lilis"
Iena_Mansur
Flash
Hati Palasik
Aniqul Umam
Novel
Gold
Fantasteen Diary of March
Mizan Publishing
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Tamu si Anak Kunti
Silvarani
Novel
Bronze
Perjalanan Sembilan Delapan
Silvarani
Flash
Bronze
Sebilah Lidah
Silvarani
Cerpen
Bronze
Duwa Nyawa
Silvarani
Flash
Bronze
Suami Seorang Novelis
Silvarani
Cerpen
Bronze
Gagal Panen
Silvarani
Flash
Bronze
Semenjak Anak Kita Lahir
Silvarani
Flash
Bronze
Dua Malam Berdua
Silvarani
Cerpen
Bronze
Putri Beras Merah
Silvarani
Flash
Bronze
Ditemani Pagi (Membicarakan Adam 2)
Silvarani
Flash
Bronze
Surya Menyapa Bulan Hanya Lewat Gerhana
Silvarani
Flash
Bronze
Menjangkau Pulau Seribu Bersamamu
Silvarani
Flash
Bronze
Teleponmu Dari Benua Seberang
Silvarani
Flash
Bronze
Pengantin Baru
Silvarani
Flash
Bronze
Desa Naga Air
Silvarani