Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
"Ka, Daka... laporan saya mana?" bisik Nanang, pria tanpa rambut yang hampir setengah abad itu.
Daka melirik ke kiri, tempat di mana Nanang berdiri di dekat meja kerjanya yang berada di sudut, menyendiri dan sepi.
"Mana Ka? Pak Iwan sudah menunggu!" Nanang cengar-cengir dengan tangan terulur meminta.
Brak!
Tiga kepala lain yang berada di ruang yang sama, serentak menoleh ke arah meja Daka. Sementara Nanang melangkah mundur dua kali.
Daka baru saja menggebrak meja, dia berdiri dengan kedua telapak tangan menempel di badan meja. Tatapannya buas menuju wajah Nanang.
Merah, tak hanya mata Daka memerah, tapi kulit wajah dan lehernya pun sama. Bahkan jika d...