Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Stella : Surat Tinta Emas
0
Suka
665
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

“Aku akan menikahimu, sungguh.”

Gadis itu menggeleng. “Aku hanya akan merepotkanmu. Kau tahu betapa lemahnya tubuh ini. Hanya—”

“Akan kucari!” sambung si pemuda berperawakan tinggi dengan surai coklat gelap itu. “Akan kucari sampai dapat. Janji!” sambungnya penuh keyakinan.

Gadis cantik yang mungkin menginjak umur dua puluh awal, dengan mata merah darahnya, mau tidak mau tersenyum. “Kau memang selalu egois Charl,” gumamnya. Namun jantungnya berdegup kencang dengan wajah bersemu merah. “Seperti biasa, aku hanya bisa mengalah. Akan kutunggu ... sampai kapan pun.”

***

Charlie terbangun dari tidur, tanpa terasa air matanya menetes turun. “Selalu saja begini,” gumamnya mencela diri sendiri.

Pemuda itu menyibak selimut dan tiba-tiba gerakannya berhenti, matanya melotot. Ada sesuatu yang mengejutkannya, dan sesuatu itu sama sekali tidak boleh dikejutkan. Perlahan-lahan, Charlie menutupkan kembali selimutnya ke sesuatu itu dan dia turun dari kasur. Dengan gerakan lambat, lambat sekali.

Charlie menghela napas lega menyadari sesuatu itu sama sekali tidak bangun. Bergerak pun enggan. “Kau memang tukang tidur,” Charlie bergumam. Walaupun begitu, mulutnya tersenyum.

Dengan hati-hati, Charlie mengelus lembut rambut putih tebal milik si kucing yang sejak semalam tadi tidur sekasur. Dia tak mau hewan itu mengamuk dan mencakari wajahnya seperti minggu terakhir hanya karena tidurnya diganggu. Selama dia tidak bangun sendiri, Charlie harus berpikir dua kali untuk membuatnya terjaga.

Pemuda ini mengunci...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp5,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Cerpen
Bronze
Stella : Surat Tinta Emas
Adidan Ari
Novel
GURU
Di Pindho Bismoko
Novel
Bronze
Gerimis di Musim Kemarau
Syamsul arif
Flash
Retori Ironi Cinta
Aneidda
Novel
Setelah Kepergian Ibu
Momo Shiny
Novel
Bronze
ARKANA
Artina Jumnila
Novel
Bronze
Bising
Rinov
Novel
Bronze
Introvert
rimachmed
Flash
Bronze
Si Pecandu Itu pun Gila
Abdi Husairi Nasution
Novel
Sayap yang Patah
Anggie Amelia
Novel
Simfoni Kesedihan
Yudhi Herwibowo
Novel
Bronze
Memang Jodoh
Khairul Azzam El Maliky
Novel
Gincu Merah Perempuan Penimbun Lada
Noor Cholis Hakim
Novel
Gold
The Red Haired Woman
Mizan Publishing
Novel
Bronze
62'S Ways
Lita Lestianti
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Stella : Surat Tinta Emas
Adidan Ari
Novel
Bronze
Batu Filsuf
Adidan Ari