Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
SOP AYAM AYAH
1
Suka
788
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Peringatan Hari Ibu itu omong kosong. Diperingati itu kan ditujukan untuk orang yang lupa, lalai, tak sadar, tak tahu, baru kemudian diingatkan sehingga jadi ingat, jadi sadar. Apa manusia terlalu lupa diri kalau nyatanya seorang wanita yang disebut Ibu itu adalah manusia paling istimewa buat anak-anaknya? Hari Ibu itu ya tiap hari!

Nyatanya meskipun Sigit benci Hari Ibu, dia tetap datang juga. Datang ke rumahnya, tepatnya rumah orang tuanya, yang dulu adalah naungan jiwa raganya selama 22 tahun. Bangunan itu bukan lagi naungannya, sejak ia minggat memilih tinggal sendiri sejak tiga tahun lalu.

Bukan karena sosok ‘Ibu’ Sigit benci Hari Ibu. Wanita yang ia cintai, yang melahirkannya itu bukan dipanggilnya Ibu, tapi Mama. Mama baginya lebih spesial dari Ibu, lebih lekat daripada Mamak, Emak, Bunda, Ummi, Mommy atau sebutan lainnya untuk seorang wanita yang melahirkan seorang manusia ke dunia.

Mama dulu adalah dunia Sigit, mungkin sampai sekarang juga. Mama adalah segalanya, dan segalanya tentang Mama selalu melekat di Sigit. Tentu selain karena ciri fisik dan beberapa karakter yang diturunkan oleh wanita itu.

Sigit juga bukan benci Hari Ibu karena Mama yang meninggal lima tahun lalu, tepat di tanggal peringatan Hari Ibu — 22 Desember. Mama pergi dengan damai, meninggal di tidurnya, meskipun kanker rahimnya sudah menjalar ke mana-mana. Setidaknya Mam...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Novel
Bronze
CAHAYA
Maryanih
Novel
Bronze
MENTARI
ELmahira
Cerpen
Bronze
SOP AYAM AYAH
Ani Hamida
Novel
Gold
KKPK The Giant Cat
Mizan Publishing
Flash
ALUNA MENCARI BAPAK
M Fadly Hasibuan
Cerpen
Berisik
Yaraa
Novel
Bronze
FASE: Pernah Nggak Pernah...
Tiara Puji Lestari
Novel
Origami
Winter_Sprite
Novel
Bronze
Berharga
Egi David Perdana
Novel
Bronze
Korupsi Dalam Puisi Sepotong Roti
Arroyyan Dwi Andini
Novel
Bronze
Felicity
agsa
Cerpen
Bronze
Terima Kasih Pernah Singgah Di Hati
Daud Farma
Novel
Sunshine (Ketulusan, Cinta & Pengorbanan)
Widhi ibrahim
Novel
Bronze
Cinta Yang Terenggut
Sofia Grace
Novel
Bronze
Salah Duga
Jhon Merari Hutapea
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
SOP AYAM AYAH
Ani Hamida
Cerpen
NEGERI YANG PENDUDUKNYA GUNDUL
Ani Hamida
Cerpen
MAWAR-MAWAR
Ani Hamida
Cerpen
Bronze
Museum Memori Mbah Min
Ani Hamida
Cerpen
Ayunda dan Semestanya
Ani Hamida
Cerpen
CALON MANTU
Ani Hamida
Cerpen
SURYA TAK MAU JADI MALIN
Ani Hamida