Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Slice of Life
Bronze
Sipanggaron
0
Suka
5,822
Dibaca

Apakah Raja pernah memilih untuk menjadi orang terakhir dari keturunan Sipanggaron? Sama sekali tidak. Malah, dia ingin sekali melepas marga itu. Dia ingin seperti mereka, teman-temannya, yang mempunyai persekutuan marga. Masalahnya Sipanggaron adalah tunggal. Persis dengan dirinya, tunggal; terakhir hingga akhir zaman. Kecuali, ya, kecuali dia bisa menghasilkan anak.

Tapi, soal anak nanti dululah. Sebelum usia 30 tahun, Raja adalah sosok suka-suka. Sebagai anak tunggal dan keturunan marga Sipanggaron satu-satunya, dia memiliki segalanya. Tidak perlu bicara soal tanah karena seluruh sawah maupun ladang di Hutalaen, kampungnya, adalah milik dia. Bahkan, kalau dia mau berperkara, seluruh tanah di Kecamatan Aekbeda juga miliknya. Kecamatan yang berada di seberang kabupaten sana itu dulunya adalah tanah le...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp10.000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Slice of Life
Cerpen
Bronze
Sipanggaron
Muram Batu
Cerpen
Percakapan Error
Nursan
Cerpen
Bronze
Melawan Dunia
Geovania Loppies
Cerpen
Ban Kempes
Awal Try Surya
Cerpen
Sang Penembus Dua Sisi
Janeeta Mz
Cerpen
Perspektif
Nidaul Ainiyah
Cerpen
Bronze
Guru Anganmu Luas, Loyalitasmu Tanpa Batas
Sistiani Wahyuningdiyah
Cerpen
Bronze
TERBELAH
WN Nirwan
Cerpen
Bronze
Detektif Kaiden Shadow : Detektif Di Balik Uap Kopi
muhamad jumari
Cerpen
Bronze
Fiksiagra
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Siapa Lagi yang Aku Miliki?
Juli Prasetya
Cerpen
Bronze
MENYAMBUNG SENAR GITAR
angin lembah
Cerpen
Bronze
Jima Montague
Vyas Cornanila Wahana Putri
Cerpen
Bronze
Matahari Kembar di Langit Bruistagi
Sri Wintala Achmad
Cerpen
Bronze
Lelaki Bermata Teduh
Munkhayati
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Sipanggaron
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Dilarang Berharap pada Gigi Palsu
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Buruh di Tanah Sendiri
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Pembunuh Cicak
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Tengkorak Kakek di Makam Pahlawan
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Kisah yang Diakhiri dengan Kata Maki
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Panau Jawa
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Masjid Pensiunan
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Jam Malam di Warung Kopi
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Restaurant Jang Kie
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Belalang dan Ramalan yang Tak Selesai
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Dongeng Pulau Merah dan Pengarangnya
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Transkrip
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Kerah Baju dan Balon Ungu
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Atas Nama Anjing
Muram Batu