Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Horor
Bronze
Si Kancil Dikeloni Kunti
0
Suka
7,815
Dibaca

Alkisah. Dahulu kala, di sebuah desa—desa yang pertanahannya belum ditumbuhi pepohonan beton menjulang; desa yang airnya belum mengalir berwarna kecokelatan di atas sungai-sungai beraspal—yang rimbun menghijau dengan pepohonan bambu dan tanah kecokelatan yang menguarkan petrikor sesaat langit memperhujankan, hiduplah seorang gadis bernama: Jeng Kelon, nirsufiks -i atau -kan, apalagi ditambahi dong.

Sebuah nama yang diberikan oleh orang tuanya dan ...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp3.000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Horor
Cerpen
Bronze
Si Kancil Dikeloni Kunti
Andriyana
Cerpen
Bronze
WARISAN KETIGA
IGN Indra
Flash
Bronze
Berdansa Dengan Hantu
Adnan Fadhil
Novel
Gold
Fantasteen Wooley Dolley
Mizan Publishing
Skrip Film
BURUNG KECIL DI HUTAN KEGELAPAN
Reiga Sanskara
Flash
Ditakuti Anak-anak
Kiara Hanifa Anindya
Flash
Panik Kecil
Seraphine Alana
Novel
Gold
Fantasteen The Escapist
Mizan Publishing
Skrip Film
Raib
PUTRI AYU ARNINGTYAS
Flash
Cerita Tentang Kedai Bakso
Mahaloha
Cerpen
TASAPO
Diano Eko
Cerpen
Bronze
Aku Tidak Sakit
Christian Shonda Benyamin
Novel
Bronze
Molly & Girl Called S
Arinaa
Flash
Bayangan Putih
Luca Scofish
Flash
Bird's Eye
Fann Ardian
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Si Kancil Dikeloni Kunti
Andriyana
Skrip Film
Cahaya Diani
Andriyana
Flash
Bronze
Monyet Bersayap Kupu-kupu
Andriyana
Flash
"Jadi" Hamil, Enggak?
Andriyana
Flash
Bronze
Kedinginan
Andriyana
Flash
Si Kepala Berasap
Andriyana
Flash
Bronze
Sosok Bapak
Andriyana
Flash
Bronze
Microwife
Andriyana
Flash
Bronze
Si Gadis Berkucir Satu
Andriyana
Flash
Bronze
Apa Makna Hujan Bagimu?
Andriyana
Cerpen
Bronze
Burung-burung Itu Tak Berkata Lagi
Andriyana
Flash
Pilot
Andriyana
Cerpen
Bronze
Berlari dari Kematian
Andriyana
Flash
Bronze
Humor Narendra
Andriyana
Cerpen
Bronze
Ini tentang Cinta; Mati
Andriyana