Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Seuntai Kata Maaf
1
Suka
6,119
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

           Lila hanya mampu meneteskan airmatanya melihat keadaan Mbak Ayu yang terlihat lemah tak berdaya. Kasihan Mbak Ayu, untuk bernafaspun ia harus dibantu dengan tabung oksigen. Belum lagi selang infus di kedua tanganny. Lila benar-benar tak tega melihatnya. Apalagi saat itu Budhe Dibyo tetangganya menayakan kehadiran Ibu dan Bapak. Ada yang terasa mengiris hatinya. Karena sampai saat ini kedua orang tuanya tidak peduli dengan keadaan Mbak Ayu. Budhe Dibyo datang bersama dengan Ibu-ibu yang lain untuk membesuk Mbak Ayu. Lila berusaha untuk tidak mendengarkan ketika Ibu-ibu itu mulai kasak kusuk membicarakan ibunya juga keadaan Mbak Ayu. Apapun kata mereka, pastilah bukan hal yang baik. Sesaat kemudian para pembesuk pamit untuk pulang. Lila me...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1.000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Drama
Novel
Jiwa Tak Berdetak
Steffy Hans
Novel
MUSLIMAH BIPOLAR
NANDA MAHESA
Skrip Film
Rumah Kardus
Patrick Steven
Skrip Film
Bismahanta
Wirdatun Nafi'ah
Skrip Film
SICK LOVE (Script)
Satrio Purnomo
Skrip Film
Bukan Cinta Pertama
qiararose
Cerpen
Toko Kaca Renjana
Arya Rahmadi
Cerpen
Bronze
Seuntai Kata Maaf
Muktiar Selawati
Cerpen
Algojo
Zaki S. Piere
Cerpen
Bronze
Pergilah ke Surga
Rika S. Muliawan
Novel
Under Pressure
I M A W R I T E
Skrip Film
Kelak, Di Hari Kemarin (Script Film)
Silvia
Skrip Film
Selembar Harapan
Windi Liesandrianni
Flash
Pria Tak di Kenal Membawa Kardus
Putri Rafi
Cerpen
Bronze
Tentang Seorang yang Ingin Melempar Tahi ke Wajah Koruptor
Habel Rajavani
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Seuntai Kata Maaf
Muktiar Selawati
Novel
Sepenggal kisah 98
Muktiar Selawati
Novel
Will You Divorce Me? (Catatan Hitam Putih Seorang Istri)
Muktiar Selawati