Sesaat Sebelum Bom Itu Meledak - Kwikku

Halaman Author

Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.

Pelajari lebih lengkap tentang benefit yang akan kamu dapatkan.

Cara membuat karya

Tutorial singkat cara memublikasikan karyamu di Kwikku.

Pelajari bagaimana kamu bisa memonetisasi karyamu dengan mudah.

Cerpen

Aksi

Bronze

Sesaat Sebelum Bom Itu Meledak

1

Suka

587

Dibaca

Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Sesaat Sebelum Bom Itu Meledak

Cerpen Habel Rajavani

MALAM ini tugas itu harus dia tuntaskan. Tugas yang membuat dia menyerahkan nyawanya, mengakhiri hidupnya, dan di alam sana dia akan dijemput 70 bidadari. Ia mengunci kamar kosnya. Ada beberapa barang yang tak seberapa berharga di sana. Kasur. Kipas angin. Pakaian dan beberapa kitab sudah ia berikan pada temannya. Praktis ia tak meninggalkan apa-apa.

Ya, malam ini dia akan meledakkan bom di seb...

Baca cerita ini lebih lanjut?

Rp1,000

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar

Tidak ada komentar

Rekomendasi dari Aksi

Sesaat Sebelum Bom Itu Meledak

Dewi The Super Woman Part. 2

DEWI, THE SUPER WOMAN

My Sweet Bodyguard

Poetry Alexandria

Liulang Huajia 2

Babad Tanah Majapahit

Diba Tesi Zalziyati

Pembantai Tirani #1

PROJECT V ~Epilogue~

Permadi Adi Bakhtiar

Perwakilan Rakyat? No! Majelis Binatang? Yes!

Different World

Remarkable 2: Special Bonus Prize

NENEK MOYANGKU SEORANG PERAUT

ASAL USUL LINTAH DARAT DAN LINTAH AIR

Rekomendasi

Sesaat Sebelum Bom Itu Meledak

Eno Hamil (seperti) Wiwin Hamil

Jaket dengan Lubang Bekas Peluru

Cerita tentang Seorang yang Ingin Menjadi Juru Cerita

Perwakilan Rakyat? No! Majelis Binatang? Yes!

Kenapa Mang Enjang Tak Suka Khutbah Bertema Politik

Seekor Anjing Bernama Si Jon

Berhenti Saja Kau Jadi Guru

Tentang Seorang yang Ingin Melempar Tahi ke Wajah Koruptor

Sebilah Parang dan Tugas Terakhir Paman Ahdi

Bagaimana Makelar Suara Pilkada Bekerja

Cerita Ratna, Seorang Pengarang, dan Sebuah Novel

Apakah Kampus Hanya Melahirkan Sarjana sebagai Sekrup Kapitalis?

Pelacur yang Menangis Ketika Mendengar Azan di Mekkah

Sebilah Pedang, Gua Kelelawar, dan Seekor Buaya