Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Sepotong Ingatan
3
Suka
4,907
Dibaca

Barangkali cinta bukan soal mengingat atau melupakan, melainkan soal bagaimana tubuh kita menyimpan sisa-sisanya: di jari yang gemetar saat menyentuh gelas kopi, di aroma hujan yang mengendap di rambut, di bangku taman yang entah kenapa terasa penuh meski kosong.

Aku tidak pernah benar-benar mengingatnya. Tetapi tubuhku selalu berkhianat.

Suatu malam aku tersentak oleh suara hujan yang jatuh deras di atap kos. Hujan seperti ini selalu membawa rasa asing. Ada sesuatu yang hilang, tetapi aku tidak tahu apa.

Kosku sederhana: ...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp3.000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Drama
Novel
SURAT CINTA UNTUK ISTRIKU
Mario Matutu
Skrip Film
Keluarga Tanpa Ibu (Script)
Alifia Sastia
Cerpen
Bronze
HADIAH TERAKHIR SEORANG GADIS UNTUK IBUNYA
Mu Xuerong
Cerpen
Bronze
Sepotong Ingatan
Renaldy wiratama
Novel
MAHAGURU
Reda Rendha Deviasri
Skrip Film
Perawan di Jalan Jaksa (script)
Yupitriani
Flash
Sepatu untuk Alin
Lirin Kartini
Cerpen
Perempuan tanpa batas sabar
Asya Ns
Novel
Michele : Richest Woman in the World
Razza
Novel
Dua Sisi
HumairaLiska
Novel
Still Breathing
Penulis N
Cerpen
Bronze
Secangkir Utopia
verlit ivana
Novel
Bronze
Kisah Cintaku : Terjebak dalam Cinta
Rigwaldy SInaga
Skrip Film
Tunggal, Ika, dan Ikan-Ikan di Kedung Mayit
Dewanto Amin Sadono
Flash
Bronze
Si Kecil
Moment
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Sepotong Ingatan
Renaldy wiratama
Cerpen
Bronze
Jangan Sentuh, Nanti Pecah
Renaldy wiratama
Cerpen
Bronze
Manusia dan Waktu
Renaldy wiratama
Cerpen
Bronze
Janji yang Tak Dibayar, Tak Bisa Digoreng
Renaldy wiratama
Cerpen
Bronze
Rakyat Dibunuh Polisi
Renaldy wiratama
Novel
Negara, Hidup dan Mimpi
Renaldy wiratama
Cerpen
Bronze
Surat Terakhir Untuk Malam
Renaldy wiratama
Cerpen
Bronze
Mah Kameha Meha Familia
Renaldy wiratama
Cerpen
Bronze
Genang Luka Agustus
Renaldy wiratama