Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
"Ya, betul! Ini memang pasangannya!" Aku terlonjak gembira ketika Pak Tirta mengeluarkan sepatu yang hanya sebelah. Lalu sepatu kiri itu kusandingkan dengan sepatu kanan yang kubawa. Rasanya seperti menemukan belahan jiwa!
Ya, sepatu berukuran kecil yang hanya sebelah kiri itu sangat berharga dan berarti bagiku. Sepatu mungil merah berpita emas, nomor 26. Sudah dua puluh dua tahun aku mencari pasangannya yang hilang. Kenapa sepatu jelek dan usang itu mesti dicari? Kenapa tak kubuang saja karena tak berguna lagi? Kupikir orang tak waras pun akan berpikir begitu. Namun bukan itu, ada sejarah yang menorehkan kisah di balik telapak sepatu mungil itu. Dia juga merupakan kunci dari sebuah misteri yang akan m...