Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Sejarah
Bronze
Selepas Hujan
0
Suka
477
Dibaca

Rawaya melangkah ringan di sepanjang peron sambil menenteng payung biru besar dan bersenandung. Pagi itu, kelabu merata di cakrawala. Angin semilir berembus, menyapu tiap jengkal permukaan kulit dengan hawa dingin. Lelaki itu tersenyum. Datangnya hujan selalu mengingatkannya pada kota kelahiran serta pertemuan pertamanya dengan gadis itu.

Lelaki itu pun berhenti, berbaur bersama lautan manusia yang menunggu datangnya kereta. Ia menghela napas panjang seraya terpejam. Meski dunia telah banyak berubah, aroma petrikor masih sama. Harumnya yang samar berhasil membawanya terbang ke masa lalu, jauh—jauh sebelum Indonesia berdiri, sebelum Baron van Imhoff* pergi ke selatan Batavi...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1.000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Sejarah
Cerpen
Bronze
Selepas Hujan
Anisha Dayu
Novel
Bronze
Langit Berdarah
Amelynzah
Flash
Drupadi
Nur Khafidhin
Novel
Gold
Creator.Inc
Bentang Pustaka
Cerpen
Bronze
Maaf Malam Minggu ini Aku di Lubang Buaya, Sayang
Silvarani
Novel
Lukisan Sekolah Hijau Bengkel Budi
Greenbook Publishing Indonesia
Novel
BELENGGU DENDAM
Freya
Cerpen
Bronze
Antara Utara dan Selatan
Silvarani
Novel
Pangledjar
Donny Setiawan
Flash
Bronze
Sebuah Persembahan
Afri Meldam
Novel
Bronze
GENTA PARAHYANGAN: SENANDUNG DARAH DI ATAS TANAH TUMAPEL
Ahmada45
Novel
Bronze
Buitenzorg
Yohana Indriani
Novel
Gold
Saat-Saat Terakhir Bersama Soeharto
Bentang Pustaka
Novel
Gold
Ahok
Noura Publishing
Flash
Kalah Sebagai Manusia
Aneidda
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Selepas Hujan
Anisha Dayu
Novel
Mencuri Tanah Kahyangan
Anisha Dayu
Cerpen
Bronze
Hal yang Tak Bisa Mereka Mengerti
Anisha Dayu
Novel
Joko Berkisah
Anisha Dayu