Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Sejarah
Bronze
Selamat Tinggal Tanah Kelahiranku
0
Suka
403
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Malam telah begitu larut. Dinginnya malam pun telah menusuk tulang sehingga memaksa semua orang untuk terbaring di atas tempat tidur dengan tertutup selimut. Namun berbeda dengan seorang kakek tua yang nampak berdiri depan jendela sambil menatap keluar rumah. Dinginnya malam tak mempengaruhinya sama sekali.vIa tetap berdiri seorang diri. Hanya sebuah senyuman di wajah yang menemaninya malam itu.

Sang kakek tak pernah menyangka bahwa ia akan kembali ke tanah kelahirannya dengan kehidupan yang baru. D...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Sejarah
Cerpen
Bronze
Selamat Tinggal Tanah Kelahiranku
Anggrek Handayani
Flash
Salah - Benar?
Drew Andre A. Martin
Novel
Bronze
Lilin yang Patah
Gia Yaquni
Flash
Drupadi
Nur Khafidhin
Novel
Rumah Tanpa Pagar
Ayumi Hara
Flash
Bronze
Singaraja
Bakasai
Novel
Gold
Wuhan Diary
Bentang Pustaka
Novel
Gold
Mendidik Pemenang Bukan Pecundang
Bentang Pustaka
Cerpen
Bronze
Penerbang yang Tak Pernah Jetlag
Silvarani
Novel
Gold
Andai Aku Hidup Sekali Lagi
Mizan Publishing
Novel
Gold
Ahok
Noura Publishing
Novel
Gold
Mati Ketawa ala Refotnasi
Bentang Pustaka
Novel
Bronze
Oma Hiroshima
Nurinwa Ki. S Hendrowinoto
Novel
Bronze
Legenda Negeri Bharata
Putu Felisia
Novel
Gold
Digital Nation Movement
Bentang Pustaka
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Selamat Tinggal Tanah Kelahiranku
Anggrek Handayani
Cerpen
Bronze
Kembalikan Senyum Ibu
Anggrek Handayani
Novel
Bronze
Sebuah Pengabdian
Anggrek Handayani
Cerpen
Bronze
Kakek dan Bisma
Anggrek Handayani
Novel
Bronze
Sepasang Satria Piningit
Anggrek Handayani
Cerpen
Aku Ingin Terlahir Kembali
Anggrek Handayani
Novel
Izin Meminta Kasihmu, Papi
Anggrek Handayani
Novel
Bronze
Tahtamu Menantimu
Anggrek Handayani