Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Seekor Anjing Bernama Si Jon
2
Suka
1,042
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

"ADA anjing di depan, Pak!"

"Anjing siapa? Dari mana?"

"Ndak tahu, Pak. Ndak pernah lihat."

Aku menengok ke teras. Seekor anjing hitam duduk menghadap ke teras. Di bawah salah satu papan ucapan duka cita. Seperti menunggu. Wajahnya ramah. Aku tak pernah melihat anjing itu. Apalagi beberapa hari ini aku tak pernah memperhatikan apa-apa yang ada di rumah, dan di sekitar komplek, hingga Indah dimakamkan, dan rumah kini kosong.

"Apa Bu Indah ada ngadopsi anjing, Yun?

"Ndak ada, Pak."

"Coba kasih mak...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Novel
Bronze
Pulang
Nasrani Lumban Gaol
Novel
Bronze
Hikayat Renjana
Khairul Azzam El Maliky
Cerpen
Bronze
Langkah Ratu
Kemal Ahmed
Cerpen
Bronze
Seekor Anjing Bernama Si Jon
Habel Rajavani
Novel
Selalu Ada Cinta dalam Cerita
Barkah Azhari
Novel
Gold
Snow White Merebut Kembali Kerajaan Kaspar
Bentang Pustaka
Novel
Luka, Luka, dan Luka
Dewanto Amin Sadono
Novel
Bronze
Memilih Senyap
Yuditeha
Flash
Dokter Spesialis Kandungan
Luca Scofish
Novel
Inmuia
KOJI
Novel
soul
Syifa Nabilah
Novel
Bukan Cuma Hujan, Langit Pun Menghujam Malam Ini
Annisa Adinda
Komik
Bronze
Since The Day
Ndelooknow Studio
Flash
MANTAN PER*K
Shinta Puspita Sari
Novel
Bronze
Di Atas Atap
izul rahman
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Seekor Anjing Bernama Si Jon
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Kenapa Anggi Memutuskan Arwan dan Memintanya Menikahi Ane
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Sesaat Sebelum Bom Itu Meledak
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Bimbim (alias Ibrahim), Kamu Jangan Menangis!
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Sebilah Pedang, Gua Kelelawar, dan Seekor Buaya
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Dia Menggali Kubur Sambil Bernyanyi
Habel Rajavani
Flash
Kisah Nyonya Nredom
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Begitulah Kelakuan Kawan Kita Si Rohim
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Tentang Kawanku Bob Si Anak Pasar
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Bagaimana Makelar Suara Pilkada Bekerja
Habel Rajavani
Novel
Bronze
Duka Manis - Balikpapan 1995
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Mengarang Itu Tidak Gampang, Tuan
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Kenapa Mang Enjang Tak Suka Khutbah Bertema Politik
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Di Pulau Itu Setiap Hari adalah Hari Sabtu
Habel Rajavani
Flash
Apa yang Terjadi Setelah Pemakaman Itu. . . .
Habel Rajavani