Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Romantis
Bronze
Secret Admirer
0
Suka
2,393
Dibaca

“Gini nih nasib anak yang sudah bisa nyetir mobil," gerutuku dalam hati.

Seharusnya jam segini aku masih di alam mimpi, nyaman rebahan di tempat tidur yang empuk. Tapi baru dua jam aku tertidur, sudah diteriakin ibu untuk mengantarnya menjemput bude dan pergi ke stasiun kereta. Mereka berdua ternyata akan berlibur ke Yogyakarta seminggu.

Tapi apa boleh buat, sebagai anak yang berbakti, sambil mengeluh, aku mencuci muka, mengambil cardigan putih kesayanganku, dan naik ke mobil. Sekarang pukul 05.30 wib.

Jalan masih gelap dan masih sepi. Biasanya untuk sampai rumah bude butuh waktu satu jam. Tapi subuh ini hanya butuh 30 menit. Aku membuka kaca mobil saat memasuki perumahan modern dan menyapa satpam yang menjaga semalaman itu. “Pagi pak.”

Tidak jauh dari gerbang, sudah dapat terlihat rumah bude. Tapi kali ini rumah tersebut dipenuhi dengan mobil dan motor.

Dalam perjalanan, aku sempat bertanya ke ibu, kenapa bukan anaknya bude yang mengantar ke stasiun. Bude punya dua anak laki-laki. Anak pertamanya, Bang Dika dua tahun di atas aku, dan adiknya, Gading satu tahun di bawahku. Dan ibu bilang mereka berdua ada acara dengan teman-temannya. Jadi sepertinya motor dan mobil yang terparkir sudah menjawab semuanya. Teman-teman bang Dika dan Gading sedang berkumpul di rumah bude.

Aku memarkirkan mobil di depan teras tetangga bude karena tempatnya sudah penuh. Ibu menyuruhku yang turun untuk memanggil bude supaya lebih cepat, sekalian aku juga butuh ke kamar mandi.

Suara ramai dari dalam sudah terdengar di depan.

Abang Dika sejak sekolah memang murid popular. Dia pemain basket, bagian dari osis, dan siswa beprestasi. Begitu juga dengan Gad...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp5.000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Romantis
Cerpen
Bronze
Secret Admirer
Geovania Loppies
Cerpen
Bronze
Kertas yang Jatuh Cinta pada Printer
Mochammad Ikhsan Maulana
Cerpen
Bronze
Cinta di Bawah Langit Pegunungan
SADNESS SECRET
Novel
Gold
Never be Us
Bentang Pustaka
Novel
Kembali ke Akar
Sayidina Ali
Cerpen
501 : When We Meet Again
Oktafiana
Novel
Bronze
Langit Senja
Primasari Lovexz
Novel
Bronze
Lin & Uus
Nisa'ul
Flash
Sebatas teman
Anisa Dhea Pratiwi
Cerpen
Bronze
Korslet (Kisah Seputar Kopi dan Resleting)
DMRamdhan
Novel
MY TWINS
febri indah rafika
Novel
Kisah di Akhir November
Roy Rolland
Flash
Bronze
Tak Ingin Menulis Lagi Tentang Dia
Anjrah Lelono Broto
Cerpen
Bronze
Kereta Gulana
Nuel Lubis
Novel
Gold
17 Tahun itu Bikin Pusing!
Mizan Publishing
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Secret Admirer
Geovania Loppies
Cerpen
Bronze
Pertemuan
Geovania Loppies
Cerpen
Bronze
Permainan (Part 1)
Geovania Loppies
Novel
Pilihan Cerita Hidupku
Geovania Loppies
Cerpen
Bronze
Valentine's Day
Geovania Loppies
Cerpen
Bronze
Temanku Om-Om
Geovania Loppies
Cerpen
Bronze
Melawan Dunia
Geovania Loppies
Cerpen
Bronze
Tak Bisa Pulang
Geovania Loppies