Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Horor
Bronze
Sebilah Pedang, Gua Kelelawar, dan Seekor Buaya
0
Suka
542
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Sebilah Pedang, Gua Kelelawar, dan Seekor Buaya

Cerpen Habel Rajavani

“ANDA menyimpan pedang itu, kan?” tanya tamuku.

“Maksudnya pedang apa?” tanyaku.

 “Pedang dari gua kelelawar.”

 “Ada apa dengan pedang itu?”

 “Jadi benar pedang itu ada di tanganmu?”

  Aku tak langsung menjawab. Kuperhatikan lagi dia dengan saksama. Dia bukan pembeli pupuk kotoran kelelawar. Tapi entah dari mana dia tahu tentang gua kelelawar dan tahu bahwa saya pada jam-jam begini ada di gua ini, menggali dan...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Horor
Cerpen
Bronze
Sebilah Pedang, Gua Kelelawar, dan Seekor Buaya
Habel Rajavani
Novel
Gold
The Boy Who Drew Monsters
Mizan Publishing
Flash
ANGGORO KASIH
Endah Wahyuningtyas
Flash
Bronze
Psikopat
Aiharu Story
Novel
Gold
Fantasteen Scary: Knock! Knock!
Mizan Publishing
Novel
Bronze
The Curse (Kutukan)
Kazehaya Shin
Cerpen
Ssst ... I See You
winda aprillia
Novel
Gold
Fantasteen: Lost and Found
Mizan Publishing
Novel
Bronze
Molly & Girl Called S
Arinaa
Komik
CERMIN
Akhmad Kuncoro
Novel
Gold
The Motion of Puppets
Mizan Publishing
Novel
Gold
Fantasteen Hana dan Piano La
Mizan Publishing
Novel
Bronze
Pesantren Gaib
Ariny Nurul haq
Flash
Monster di Dalam Lemari
Nurai Husnayah
Novel
Bronze
KUNCEN
Deeta Pratiwi
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Sebilah Pedang, Gua Kelelawar, dan Seekor Buaya
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Tentang Seorang yang Ingin Melempar Tahi ke Wajah Koruptor
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Gadis Kecil dan Perawat Tanaman yang Bicara Pada Bunga-bunga
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Berhenti Saja Kau Jadi Guru
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Misteri Kampung Mati dan Hantu Berang-berang
Habel Rajavani
Flash
Apa yang Terjadi Setelah Pemakaman Itu. . . .
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Karena Dia Sahabat Kyai Yassin
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Malam Itu Laut Sedang Surut
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Lebaran Kali Ini Papa Tak Ada di Rumah
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Bagaimaan Frida Menemukan Persembunyian Skaramus
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Cerita Cinta yang Tak Pernah Ingin Kuakhiri
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Rawa Bakau dan Misteri Pemburu Biawak
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Kenapa Mang Enjang Tak Suka Khutbah Bertema Politik
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Di Pulau Itu Setiap Hari adalah Hari Sabtu
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Pelacur yang Menangis Ketika Mendengar Azan di Mekkah
Habel Rajavani