Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Sebilah Parang dan Tugas Terakhir Paman Ahdi
0
Suka
971
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Sebilah Parang dan Tugas Terakhir Paman Ahdi

Cerpen Habel Rajavani

 

"KAMU akan terus tinggal di sini, Dan?"

"Insyaallah, Paman."

"Kami akan bangun lagi rumah ini?"

"Iya, Paman. Saya tak punya rumah di sini, Paman. Kalau mau tinggal di sini, saya harus bangun kembali rumah ini."

Paman Ahdi tersenyum. Di usianya yang sudah mencapai 80 tahun, perokok berat, Paman Ahdi tampak sangat sehat. Badannya kekar. Ia seusia itu masih aktif bekerja. Saya memperhatikan bagaimana dia mencabut puntung dari pipa rokoknya. Memasang batang rokok baru lalu menyalakannya. Saya mengenal benar pipa rokok dari tulang beruang itu. Cuma merek rokoknya sudah berganti. Tak ada lagi rokok dengan merek Jambu Bol, Jembatan Mas, Sukun, Gren...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Flash
Bronze
Permintaan Maaf
Alfian N. Budiarto
Cerpen
Bronze
Sebilah Parang dan Tugas Terakhir Paman Ahdi
Habel Rajavani
Novel
Bronze
Scandal Para Pendosa
Hendra Irawan
Novel
Gold
Misteri Boneka Melodi
Mizan Publishing
Flash
Bronze
Kumohon Kembalikan
Nabil Bakri
Flash
Bronze
Number One
Aylanna N. Arcelia
Flash
Drama Kalatea
Sri Marflowers
Flash
Sekali Saja Aku Mencintaimu
Sulistiyo Suparno
Novel
Sincerity
Sindiaasari
Novel
Bronze
Secret Self
Tiffany Gouw
Novel
Dialog Sanubari
Clairo
Novel
Dream
Seftiana kurniati
Novel
Bronze
13 Hari Mencari Cinta
Herman Sim
Novel
PANDORA 1998
Putu Winda K.D
Komik
Sebuah Warna
Muucing
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Sebilah Parang dan Tugas Terakhir Paman Ahdi
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Ada Cinta antara Pekayon dan London
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Bimbim (alias Ibrahim), Kamu Jangan Menangis!
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Dia Menggali Kubur Sambil Bernyanyi
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Begitulah Kelakuan Kawan Kita Si Rohim
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Taksi & Malam di Jakarta
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Perwakilan Rakyat? No! Majelis Binatang? Yes!
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Gadis Kecil dan Perawat Tanaman yang Bicara Pada Bunga-bunga
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Berhenti Saja Kau Jadi Guru
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Kenapa Anggi Memutuskan Arwan dan Memintanya Menikahi Ane
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Lebih Pedih dari yang Pedih
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Di Pulau Itu Setiap Hari adalah Hari Sabtu
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Cerita Ratna, Seorang Pengarang, dan Sebuah Novel
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Perihal Premis dan Penulis Aidul
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Fiksiagra
Habel Rajavani