Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Sang Penjaga Marwah
1
Suka
194
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Kebahagiaan sejati terbentuk dari tangis dan lapang yang saling menguatkan. _Dialogika Setiawan

Selamat Membaca!

*****

Oktober telah tiba, Awal bulan ini ditandai dengan langit tanpa setitikpun mendung bersemayam. Angin, Debu dan bahkan keluh kesah masih bertebaran abstrak di udara. Kedua asa itu membaur, Lalu mencoba menepi dihati manusia. Mereka mencari celah ditengah terik juga peliknya kehidupan. kebahagiaan kecil Memang sedang dirindukan dirumah ini.

Bercerita tentang kesederhanaan hidup.

Aku sendiri memang tidak lahir dari keluarga yang mengoleksi barang-barang bagus dan mewah seperti teman-temanku yang lain.

Hanya saja Aku punya sepeda tua bekas bapak ku yang senantiasa menemaniku keliling kota. Barang berharga, termewah & terbaik. Sekaligus menjadi sahabat terkaribku. Tidak hanya saat berjualan bahkan dirumah sekalipun Aku bisa membuat 1001 kebahagiaan untuk ku sendiri dengan sep...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Novel
SMA Marsh: Lady Xen Franciska
Fadila Nur Latifah
Novel
Bronze
13 Hari Mencari Cinta
Herman Sim
Novel
Rajutan Kisah Para Perantau
Rainzanov
Novel
Bronze
Koresponden
Ranang Aji SP
Cerpen
Bronze
Sang Penjaga Marwah
Dialogika Setiawan
Novel
Gitar Renno
Dadar Fitrianj
Novel
Some Wishes
pandabou
Novel
Beda
Rolly Roudell
Novel
Bronze
Tapak Kecil Gayatri
Rinmunchhhii
Novel
Gold
KKPK Magic and Friendship
Mizan Publishing
Novel
Bronze
Bapak, Kapan Kita akan Berdamai?
Johanes Gurning
Flash
Pelabuhan Terakhir
iam_light.blue
Novel
Bronze
Menatap Awan Menggapai Bintang
Rival Ardiles
Novel
Bronze
Balada Ibu Rumah Tangga
Gie Salindri
Cerpen
Gaun Nyonya Muda
Deasy Wirastuti
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Sang Penjaga Marwah
Dialogika Setiawan
Cerpen
Bronze
Hujan & Sepatu Harapan
Dialogika Setiawan