Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Rumah yang Tak Hangat
1
Suka
1,232
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Kita telah retak

Aku tahu kau sadar

Pun aku tahu kau rindu kita yang dulu

Kita tak pernah lagi lengkap

***

"Assalamu'alaik–"

"Kamu, tuh, pernah nggak, sih, menghargai suami? Aku kerja bolak-balik Jakarta-Bogor tiap hari nggak ada penghargaan sama sekali."

"Lah? Aku, sih, apa adanya, Yah! Aku nggak bisa dipaksa tersenyum manis padahal nyimpan luka bertahun-tahun!"

Senja yang baru pulang kuliah langsung berlari ke kamarnya. Ia sudah kenyang dengan pertengkaran orangtuanya yang hampir setiap hari ia konsumsi. Sudah kenyang sampai hampir muntah.

Ia langsung berbaring di kasurnya tanpa terlebih dulu mengganti bajunya. Menatap langit-langit, memutar podcast favoritnya dengan volume keras. Setidaknya, itu membuatnya terdistraksi, kan?

"Anak-anak jadi jauh begini sama ayahnya, kamu kira karena apa? Karena kamu doktrin, tahu, nggak?!"

"Mana pernah aku doktrin anak-anak? Tanya aja sama anaknya!"

Pintu kamar Senja dibuka paksa.

"Kak, memang Bunda pernah doktrin kamu sama adek buat benci sa...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Novel
Gold
Kakak Batik
Bentang Pustaka
Flash
Angan di Yomitan
MAkbarD
Cerpen
Bronze
Rumah yang Tak Hangat
Nada Khalisha I.
Novel
Bronze
CERMIN DARI TIMUR
Greace Lee Mayer Ectas Latul
Novel
Bronze
Balada Sepasang Kekasih Gila
Han Gagas
Novel
Bronze
Find Me My Story
Zia Nuna
Cerpen
LUHITO
Lina Budiarti
Flash
Akhirnya Kalian Putus Juga
Agung Satriawan
Novel
Batak Pride
Senna Simbolon
Cerpen
Dua Insan
Grimmer
Novel
Nama Pena
Sitha Trivina
Novel
Starlight
Dawn Solace
Novel
Bronze
Lipstik ~Novel~
Herman Sim
Flash
Surat Misterius
Diba Tesi Zalziyati
Novel
Bronze
Suamiku Impoten
aas asmelia
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Rumah yang Tak Hangat
Nada Khalisha I.
Cerpen
Bronze
Tuan yang Abadi dalam Intuisi
Nada Khalisha I.