Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Slice of Life
Bronze
Restaurant Jang Kie
0
Suka
4,163
Dibaca

Di sini, enam Ramadan. Jumat sesaat sebelum jam salat. TIP TOP Restaurant sepi. Puluhan meja, dari yang berbentuk persegi panjang dan bulat, dari yang berkursi empat hingga enam, belum terisi. Pelayan berseragam putih serta peci hitam tampak resah. Mereka memandang jalanan ramai. Mereka memperhatikan jam di tangan. Sebentar lagi azan pertama berkumandang.

Lelaki berbaju merah, bercelana jeans ketat, bersepatu boot, berambut pendek berserak masuk. Dia memilih duduk di kursi bermeja bulat. Seorang pelayan dengan kantung mata yang tebal menghampiri. Memberikan daftar menu. Dia tetap sabar ketika tamunya membakar rokok terlebih dahulu dibanding memilih menu. Pelayan itu menahan ludah. Sejak sirine ims...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp10.000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Slice of Life
Cerpen
Bronze
Restaurant Jang Kie
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Galau Mutasi Sang Peneliti
spacekantor
Cerpen
Pelangi Impian
SITI RAHMATIKA FEBRIANI
Cerpen
Waktu yang Tak Pernah Padam
Meliawati
Cerpen
Bronze
Lukisan Kucing Berseragam Perwira
Sri Wintala Achmad
Cerpen
Hal-Hal yang Tidak Pernah Kupelajari dari Ibu
Tresnaning Diah
Cerpen
Bronze
Dunia Keduaku Dalam 1 Jam 45 Menit
Nevalina Aisah
Cerpen
Menatap dan Menetap
Marino Gustomo
Cerpen
Bronze
15 Tahun Untuk Apa?
Novita Ledo
Cerpen
Tak ada nama dikota ini
Raudatul Jannah
Cerpen
Tetanggaku Alien
rintan puspita sari
Cerpen
Influencer Istana
zain zuha
Cerpen
PEDAGOGI
Billy Yapananda Samudra
Cerpen
Bronze
Uncanny Valley
Damia Nur Shafira
Cerpen
Hanya Sebuah Lilin di Hidup Orang Lain
mu'aini Yulianti
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Restaurant Jang Kie
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Pembunuh Cicak
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Tengkorak Kakek di Makam Pahlawan
Muram Batu
Novel
Bronze
Batu Guru
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Buruh di Tanah Sendiri
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Tuah Kumis Tikus
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Belalang dan Ramalan yang Tak Selesai
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Kerah Baju dan Balon Ungu
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Kisah yang Diakhiri dengan Kata Maki
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Atas Nama Anjing
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Rencana
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Sipanggaron
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Dilarang Berharap pada Gigi Palsu
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Masjid Pensiunan
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Transkrip
Muram Batu