Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
“Kalian diam. Dia cucuku. Tidak milikmu, dan tidak milikmu.” Nenek menujuk ayah dan ibu. “Din akan di sini, bersamaku!”
Aku merebahkan tubuh di samping nenek, beralih menghadapnya. “Kenapa nenek begitu menyayangiku?”
“Karena nenek juga yakin, sayangmu pada nenek juga sebesar itu,” jawabnya sembari mengusap rambutku.
Aku baru saja lulus SMA. Syukur, diterima untuk melanjutkan kuliah di kota. Sudah kukemasi semua barang-barang dengan semangat. Baju, alat tulis, alat mandi, alat elektronik. Semua aku periksa dan kubawa, kecuali masalah yang kutinggalkan pada lembar kertas berserak di kamar. Sudah satu semester aku kuliah daring di rumah.
Kali ini tidak akan mudah, selain ibu, nenek juga menentang keputusanku. “Kamu tidak punya siapa pun di sana, nenek tidak tega kamu pergi dari sini.” Matanya kehilangan fokus, bibirnya tertarik ke bawah dan kelopak m...