Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Perempuan-Perempuan Abang
0
Suka
933
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

* * *

TADINYA aku berpikir, ini adalah cerita tentang Bunda. Tentang Bunda yang resah dengan uban yang terus bertambah di setiap helainya, tentang Bunda dengan keriput yang mulai menggantung di bawah kelopak mata dan dagunya, atau tentang Bunda yang mulai tidak tenang dengan punggung yang terasa sakit di tidur malamnya.

Bunda harus aku tinggal setiap harinya untuk bekerja dari datang pagi dan tak sampai petang pulangnya. Meski begitu, toh aku masih juga berada di dekat Bunda; menemaninya menonton serial televisi yang tak juntrung akhirnya atau sekadar mengantar pergi ke warung sebelah rumah hanya untuk membeli keperluan dapur dan sebagainya dan terpaksa harus menunggui Bunda selesai ngobrol panjang dengan setiap tetangga yang ditemuinya. Jadi, ya benar saja kalau ini cerita tentang Bunda, tentang Bunda yang rasanya tak pernah lela...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp5,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Novel
Reinan
3.R².L.A²
Novel
Gold
Lady Susan
Mizan Publishing
Flash
Surat Penggemar
Pamella Paramitha
Cerpen
Bronze
Perempuan-Perempuan Abang
Gin Teguh
Novel
TIGA DHARMA MENGEJAR CAHAYA
Ariyanto
Skrip Film
Script Film : Mendadak Drakor
indra wibawa
Flash
Masih Pantaskah Kau Kupertahankan
Yutanis
Novel
Bronze
Naif, Bahagia Atau Luka
Aylani Firdaus
Novel
Bronze
Route
Hendika A. Cantona
Novel
Bridecov-19
Nimas Rassa Shienta Azzahra
Novel
Hidup kelabu
syaehoni
Novel
Bronze
Di Balik Senja
Kepo Amat
Novel
Queen Boxing
Fey Hanindya
Novel
Bronze
Dukung Penikung Cinta
Fizhi Vie
Flash
ARSA DAN AYANA
Deasy Wirastuti
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Perempuan-Perempuan Abang
Gin Teguh
Cerpen
Bronze
41 Mil
Gin Teguh
Cerpen
Bronze
Telur Ceplok
Gin Teguh
Cerpen
Bronze
Malaikat Pemberi Luka
Gin Teguh
Cerpen
Bronze
Salju Turun di Alun-Alun
Gin Teguh
Cerpen
Bronze
Percakapan Enam Meter Persegi
Gin Teguh