Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Percaya Atau Tidak
2
Suka
225
Dibaca

"Dan barang siapa anak keturunan dari dusun Cibugang Geureum ada yang berani menggelar pementasan wayang, keluarganya dan bahkan dianya sendiri akan mendapatkan mala petaka."

Saya mengetahui itu dari Abah Anom salah satu sesepuh di dusun ini sekaligus sebagai seorang guru. Ia pernah berpesan sebelum meninggal sepuluh tahun lalu katanya, "Kamu masih muda, masih memiliki cukup banyak energi, maka jagalah apa yang ada di Dusun ini sampai kelak kau mati."

Perkataan Abah Anom bagi saya seperti perintah Tuhan dalam kita-kitab suci. Suatu ucapan yang syarat akan suatu pengabdian. Suatu ucapan yang mutlak untuk diperjuangkan walau nyawa taruhannya.

Perkataan itu teramat membekas di dalam alam bahwa sadar saya sehingga membentuk sebuah sudut pandang akan suatu pengabdian secara total pada para sesepuh dan leluhur Dusun Cibugang Geureum adalah suatu keharusan.

Apalagi Abah Anom pun kerap mewanti-wanti kepada saya waktu itu, siapa lagi yang akan melestarikan nilai kebuda...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp50.000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Drama
Flash
Bronze
Dan Bandung
B12
Cerpen
Bronze
Percaya Atau Tidak
Rafi Asamar Ahmad
Novel
Bronze
ALUNA
Reza Lestari
Novel
Love Organizer
Meccalea
Novel
Malaikat di Luar Jendela
Balada Senja
Novel
Kamuflase Di Dusun Kesilir
ersula
Novel
Pondok Sasana Penyamun
Adinda Salshabilla Yudha
Skrip Film
Pelakor
Fahrand ahmad
Skrip Film
Another Song For You
Guns Gunawan
Flash
When Coming Home
Zii
Flash
Di Warung
Chairil Anwar Batubara
Cerpen
Bronze
Penyair dan Cerpenis Kampret
Sulistiyo Suparno
Novel
Someday
Weni Dwi Susanti
Novel
RAYGA
ANNISA
Novel
Bronze
Di Sepanjang Rel Kereta
Neneng Hendriyani
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Percaya Atau Tidak
Rafi Asamar Ahmad
Cerpen
Bronze
Memendam Rasa
Rafi Asamar Ahmad
Cerpen
Bronze
Murat
Rafi Asamar Ahmad
Cerpen
Bronze
Tidak Mengenal Usia
Rafi Asamar Ahmad
Cerpen
Bronze
Hampir Tidak Percaya
Rafi Asamar Ahmad
Cerpen
Bronze
Pulang Dengan Tangan Kosong Kedua Kalinya
Rafi Asamar Ahmad
Cerpen
Bronze
Saling Mengisahkan
Rafi Asamar Ahmad
Cerpen
Bronze
Gunung Larang
Rafi Asamar Ahmad
Cerpen
Bronze
Gara-gara Ayah
Rafi Asamar Ahmad