Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
Rianti menyesali keputusan gegabahnya kabur dari rumah. Jika saja ia tahu jadinya akan seperti ini, ia tentunya tidak akan pergi. Tapi, siapa yang tahu apa yang akan terjadi di masa depan. Rianti bukan peramal. Ia bahkan tidak bisa membaca sifat asli seseorang. Hingga benar – benar terjebak dengan orang yang telah dianggapnya sangat baik itu.
Rianti duduk termenung di sudut ruangan. Hanya itu yang bisa ia lakukan. Memangnya apa lagi yang bisa ia kerjakan selain duduk diam dan mengatur napas? Siapa yang bisa menolongnya? Ia saja tidak tahu di mana sekarang keberadaannya. Yang ia tahu tempat itu sunyi dan gelap. Yang ia rasakan sedikit sesak karena ruangan itu terasa banyak debu. Rianti tidak berani b...