Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Penyakit Aneh (Dusta Seorang Ayah)
0
Suka
650
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Dursin telah berdusta, hingga menyebabkan anaknya terserang penyakit aneh.

Dursin pulang dari sawah dengan bertelanjang dada. Kepada isterinya, lelaki berumur 35 tahun itu mengaku usai membantu memanen mangga di kebun Pak Karseno. Ia mendapat upah beberapa mangga yang ia bungkus dengan kaos lusuhnya. Isteri Dursin menghitung ada lima belas mangga, tetapi masih mentah semua.

“Kamu ambil sepuluh. Simpan di gentong beras, biar cepat matang. Bungkus plastik yang lima, akan kubawa ke Ustaz Zakaria,” kata Dursin.

Bakda isya, Dursin menuju rumah Ustaz Zakaria. Ia mengenakan kemeja batik coklat dan celana panjang hitam, pakaian terbaik yang ia punya. Tangan kanannya m...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp5,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Novel
Hujan di Tanah Utara
Irvinia Margaretha Nauli
Novel
Bronze
Intact Yet Broken
Fann Ardian
Novel
Bronze
Jodoh Pilihan Allah ~Novel~
Herman Sim
Novel
Bronze
MVP (Most Valuable Partner)
SOS (Share Our Story)
Novel
Bronze
Me and The Sisters
Lirin Kartini
Novel
Bronze
Kutitipkan Wajahmu Pada Bulan (Edisi Cerbung)
Khairul Azzam El Maliky
Cerpen
Bronze
Penyakit Aneh (Dusta Seorang Ayah)
Sulistiyo Suparno
Novel
Time For Us
Pratiwi_Hwang
Novel
Bronze
Cala yang Berlubang
Nayaka Ashaki
Novel
LDR (Long Distance Religionship)
A Story by Fidnaa
Flash
Rindu di Balik Jendela
Ravistara
Novel
Bronze
Fake Me vs Real Me
Seira
Novel
Bronze
Jejak: Romantic Love Story #1
Khairul Azzam El Maliky
Novel
Bronze
Pinjaman Berbunga Cinta
SURIYANA
Novel
Pemupuk Bahagia
Mahabb Adib-Abdillah
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Penyakit Aneh (Dusta Seorang Ayah)
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Anak-anak Suka Mencuri Permen
Sulistiyo Suparno
Flash
Sahabat Pena
Sulistiyo Suparno
Flash
Cinta di Ujung Lidah
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Ternyata Begini Rasa Cemburu
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Pengangguran
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Potong Tangan
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Jangan Pacari Kakakku
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Seorang Lelaki Tergeletak di Jalan
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Pembunuhan yang Sempurna
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Warung Tetangga Bangkrut
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Istri Pengarang
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Kecupan Rere
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
"Tolong, Sembelih Saya!"
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Curhat pada Sopir Taksi
Sulistiyo Suparno