Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Penjudi juga Boleh Berdoa
0
Suka
891
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Penjudi itu telah pulang! Seseorang melihatnya turun dari angkutan umum di pertigaan desa, berjenggot dan bercelana panjang cingkrang. Beberapa pemuda dan lelaki dewasa telah berkumpul di gapura dusun, bersiap menghadang penjudi itu agar tidak memasuki Dusun Kamulyan.

Hendra Budiman mengetahui kepulangan penjudi itu dari Rahman, Kepala Dusun yang masih muda, pada Minggu pagi, ketika dirinya sedang berkutat dengan laptop menyelesaikan tulisan untuk blog pribadinya.

“Cepatlah, orang-orang sudah berkumpul di gapura dusun,” kata Rahman.

“Untuk apa aku ke sana?”

“Ikut saja. Mungkin kehadiranmu sangat penting!”

Tanpa sempat mematikan laptop, belum juga mandi dan sarapan, Hendra berjalan gegas mengi...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp5,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Sinopsis: Hendra Budiman bersahabat dengan Nasib Subono sejak kecil. Sejak kecil pula Nasib gemar berjudi, hingga sering bikin kisruh di keluarga dan warga sekitar. Suatu kali, Hendra bertemu lagi dengan Nasib setelah berpisah sekian lama. Nasib mengaku pernah berdoa ketika masih menjadi penjudi. Apa doa Nasib?
Rekomendasi dari Drama
Cerpen
Bronze
Penjudi juga Boleh Berdoa
Sulistiyo Suparno
Novel
Bronze
Lynn
Onet Adithia Rizlan
Novel
A Piece of Puzzle
Yovi Eviani Chandra
Novel
Bintang & Bulan
Agung Gumara
Novel
Bronze
Jadikan Aku Islam ~Novel~
Herman Sim
Flash
Bronze
Julia Mencari Popi
Afri Meldam
Novel
Bronze
Griseo
Syeren medyanto
Novel
We're (Not) Really Break Up
Keita Puspa
Flash
Your Lips, My Ears.
Liz Lavender
Novel
Bronze
Good Job, Doctor!
Deianeira
Novel
Airlangga
Yeni fitriyani
Novel
Bronze
Bukan Darah Daging
Novia Syahidah Rais
Flash
Halo Nak
Alvin Raja
Novel
Bronze
Janji Aniki
Gia Oro
Novel
Jangan Nikah Muda
Ngiungiu
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Penjudi juga Boleh Berdoa
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Anak-anak Suka Mencuri Permen
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Menembak Gagak
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Dering Telepon Tua
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Perilaku Aneh Paman Go
Sulistiyo Suparno
Flash
Cinta di Ujung Lidah
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Cinta Pertama
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Kursi Goyang, Kursi Maut
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Nasi Megono Mak Kudung
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Liontin Si Anak Kembar
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Ketika Nadya Jatuh Cinta
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Seorang Novelis Telah Mati
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Judi
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Anakku Minta Kawin
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Warisan Tuan Reading
Sulistiyo Suparno