Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Sejarah
Bronze
Penerbang yang Tak Pernah Jetlag
1
Suka
405
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

“Kapan kamu pulang dari Washington, Ari? Tolong bantu saya, Ari! Tolong bantu saya! Saya akan dihukum mati karena dituduh terlibat gerakan peristiwa 65!”

Mayor Udara Roeslan Aridipta hanya bisa menelan ludah begitu menerima sambungan telepon interlokal dari Jakarta. Suara Nurman, sang sahabat semenjak mengenyam pendidikan di sekolah calon penerbang dua puluh tahun lalu. Jika boleh jujur, Ari tak mengenal pemilik suara yang terdengar rapuh di telinganya itu.

Kala itu, jam dinding menunjukkan pukul tujuh pagi waktu Washington DC. Berarti, di Jakarta sudah larut malam. Sepertinya, Nurman yang biasanya paling tak kuat begadang betul-betul kehilangan rasa kantuknya saat ini.

Dituduh terlibat? Bagaimana? Dalam hati, Ari b...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp3,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Sejarah
Cerpen
Bronze
Penerbang yang Tak Pernah Jetlag
Silvarani
Cerpen
Tak kunjung padam
Ilham Nursyamsi Ardiansyah
Novel
Yu Darsinah (Abang Getih, Putih Balung)
Eka A Anggraeni
Flash
SRIKANDI - Brave Warrior of Pandawa
Donquixote
Flash
Ratu Charlotte
Donquixote
Novel
Gold
Inilah Jalan Hijrahku
Mizan Publishing
Novel
Bronze
PERMAISURI PARK
Nurul Adiyanti
Novel
Bronze
Sang Penyair
Kalist. G. O Daut
Novel
Bronze
Ambruk Beringin Tua
Indra Agusta
Cerpen
Bronze
Yang Terlupakan
Yuli Harahap
Novel
Bronze
7th Sense
Anggita
Novel
Gold
Death in Babylon, Love in Istanbul
Bentang Pustaka
Flash
Sang Hyang Wenang
Nur Khafidhin
Novel
Sialang dan Kubu Terakhir
Eko S. Ayata
Novel
Bronze
Sepotong Tangan Kanan
Yayuk Yuke Neza
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Penerbang yang Tak Pernah Jetlag
Silvarani
Flash
Bronze
Semenjak Anak Kita Lahir
Silvarani
Flash
Bronze
Suami Seorang Novelis
Silvarani
Flash
Bronze
Pembunuhan dibalik Truk Tengah Hutan
Silvarani
Flash
Bronze
Desa Naga Logam
Silvarani
Flash
Bronze
Don't Lose Yourself When You're Falling in Love
Silvarani
Flash
Bronze
Girl Talk
Silvarani
Flash
Bronze
Fantasi Dini Hari
Silvarani
Flash
Bronze
Perang Satu Rahim
Silvarani
Flash
Bronze
Tiga Lampu Rambu Lalu Lintas
Silvarani
Flash
Bronze
Pengantin Baru
Silvarani
Flash
Bronze
Penghuni Imaji (Membicarakan Adam 21)
Silvarani
Flash
Bronze
Merah-Merahnya Toko Merah
Silvarani
Flash
Bronze
Sebelum Senar Putus (Membicarakan Adam Series Part 11)
Silvarani
Flash
Bronze
Kapan Nikah : Flash Fiction Spesial Lebaran
Silvarani