Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Sejarah
Bronze
Penerbang yang Tak Pernah Jetlag
1
Suka
370
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

“Kapan kamu pulang dari Washington, Ari? Tolong bantu saya, Ari! Tolong bantu saya! Saya akan dihukum mati karena dituduh terlibat gerakan peristiwa 65!”

Mayor Udara Roeslan Aridipta hanya bisa menelan ludah begitu menerima sambungan telepon interlokal dari Jakarta. Suara Nurman, sang sahabat semenjak mengenyam pendidikan di sekolah calon penerbang dua puluh tahun lalu. Jika boleh jujur, Ari tak mengenal pemilik suara yang terdengar rapuh di telinganya itu.

Kala itu, jam dinding menunjukkan pukul tujuh pagi waktu Washington DC. Berarti, di Jakarta sudah larut malam. Sepertinya, Nurman yang biasanya paling tak kuat begadang betul-betul kehilangan rasa kantuknya saat ini.

Dituduh terlibat? Bagaimana? Dalam hati, Ari b...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp3,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Sejarah
Cerpen
Bronze
Penerbang yang Tak Pernah Jetlag
Silvarani
Novel
Gold
Tiga Sandera Terakhir
Noura Publishing
Novel
Dear Malaikat Izrail
princess bermata biru
Novel
Bronze
DI BAWAH LANGIT REFORMASI
Rizki Ramadhana
Novel
CORONA DITANGAN MANUSIA
Rizal Azmi
Novel
Gold
Dunia Dari Keping Ingatan
Bentang Pustaka
Flash
Legenda Putri Mandalika
Sukini
Cerpen
Peramalan cuaca menguji kebenaran Almanak.
Muhamad Gilang pamungkas
Novel
Bronze
Prahara Diakhir Tahta
Fitri Yeni Musollini
Novel
Suara Sepatu Lars
Aldy Istanzia Wiguna
Flash
Bronze
30 Hari Bulan September
Silvarani
Novel
Gold
Anak Asuh Bernama Indonesia (DAUR I)
Bentang Pustaka
Novel
Bronze
RANGGA WARSITA (SULUK SUNGSANG BAWANA BALIK)
sri wintala achmad
Novel
Sialang dan Kubu Terakhir
Eko S. Ayata
Cerpen
Bronze
September di Kota Kembang
Silvarani
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Penerbang yang Tak Pernah Jetlag
Silvarani
Cerpen
Bronze
Cerpen Spesial Jumat: Yasin untuk Sang Mantan
Silvarani
Flash
Bronze
Isyarat Semesta
Silvarani
Flash
Bronze
Lelaki di Seberang Istiqlal (Membicarakan Adam 14)
Silvarani
Flash
Bronze
30 Hari Bulan September
Silvarani
Cerpen
Bronze
Jasmine and Blueberry Tea
Silvarani
Flash
Bronze
Surya Menyapa Bulan Hanya Lewat Gerhana
Silvarani
Cerpen
Bronze
Kereta Sebentar Lagi Berangkat
Silvarani
Cerpen
Bronze
September di Kota Kembang
Silvarani
Flash
Bronze
Caffeine Anecdote (Membicarakan Adam 9)
Silvarani
Flash
Bronze
World War Samurai
Silvarani
Flash
Bronze
Politik Berkesenian
Silvarani
Flash
Bronze
Rupanya Ini Cinta Kok Begini?
Silvarani
Flash
Bronze
Cangkir Ketiga (Membicarakan Adam 17)
Silvarani
Flash
Bronze
Putra Pariwisata dan Putri Seribu Kata
Silvarani