Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Sejarah
Bronze
Penerbang yang Tak Pernah Jetlag
1
Suka
442
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

“Kapan kamu pulang dari Washington, Ari? Tolong bantu saya, Ari! Tolong bantu saya! Saya akan dihukum mati karena dituduh terlibat gerakan peristiwa 65!”

Mayor Udara Roeslan Aridipta hanya bisa menelan ludah begitu menerima sambungan telepon interlokal dari Jakarta. Suara Nurman, sang sahabat semenjak mengenyam pendidikan di sekolah calon penerbang dua puluh tahun lalu. Jika boleh jujur, Ari tak mengenal pemilik suara yang terdengar rapuh di telinganya itu.

Kala itu, jam dinding menunjukkan pukul tujuh pagi waktu Washington DC. Berarti, di Jakarta sudah larut malam. Sepertinya, Nurman yang biasanya paling tak kuat begadang betul-betul kehilangan rasa kantuknya saat ini.

Dituduh terlibat? Bagaimana? Dalam hati, Ari b...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp3,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Sejarah
Cerpen
Bronze
Penerbang yang Tak Pernah Jetlag
Silvarani
Cerpen
JEJAK LANGKAH
Rian Widagdo
Novel
Gold
Death in Babylon, Love in Istanbul
Bentang Pustaka
Novel
Bronze
Ambang Senja
indra wibawa
Novel
Gold
Selling Yourself
Mizan Publishing
Novel
Bronze
Legenda Negeri Bharata
Putu Felisia
Novel
Gold
Digital Nation Movement
Bentang Pustaka
Cerpen
Peramalan cuaca menguji kebenaran Almanak.
Muhamad Gilang pamungkas
Novel
Pita Merah
Miftachul W. Abdullah
Novel
Bronze
KAMU
Savana Radiani
Novel
Gold
Go Set a Watchman
Mizan Publishing
Cerpen
Bronze
Cerita Pagi Secangkir Kopi Batavia
Silvarani
Novel
ESTRI
Mega Yohana
Novel
Bronze
Sang Kiai
Khairul Azzam El Maliky
Novel
Bronze
BUKAN HARI KEMARIN
Siti rokhmah
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Penerbang yang Tak Pernah Jetlag
Silvarani
Flash
Bronze
Lelaki di Seberang Istiqlal (Membicarakan Adam 14)
Silvarani
Cerpen
Bronze
Cerita Pagi Secangkir Kopi Batavia
Silvarani
Flash
Bronze
Pembunuhan dibalik Truk Tengah Hutan
Silvarani
Cerpen
Bronze
Gagal Panen
Silvarani
Flash
Bronze
Desa Naga Bumi
Silvarani
Flash
Bronze
30 Hari Bulan September
Silvarani
Flash
Bronze
Menjangkau Pulau Seribu Bersamamu
Silvarani
Flash
Bronze
Unfol My Idol
Silvarani
Flash
Bronze
Juru Kampanye Kesayangan
Silvarani
Flash
Bronze
Sebilah Lidah
Silvarani
Cerpen
Bronze
Cerpen Spesial Jumat: Yasin untuk Sang Mantan
Silvarani
Flash
Bronze
Insomnia Distraction (Membicarakan Adam 3)
Silvarani
Flash
Bronze
Lelaki Kemarin Sore (Membicarakan Adam 6)
Silvarani
Flash
Bronze
Tiga Lampu Rambu Lalu Lintas
Silvarani