Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Sejarah
Bronze
Penerbang yang Tak Pernah Jetlag
1
Suka
486
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

“Kapan kamu pulang dari Washington, Ari? Tolong bantu saya, Ari! Tolong bantu saya! Saya akan dihukum mati karena dituduh terlibat gerakan peristiwa 65!”

Mayor Udara Roeslan Aridipta hanya bisa menelan ludah begitu menerima sambungan telepon interlokal dari Jakarta. Suara Nurman, sang sahabat semenjak mengenyam pendidikan di sekolah calon penerbang dua puluh tahun lalu. Jika boleh jujur, Ari tak mengenal pemilik suara yang terdengar rapuh di telinganya itu.

Kala itu, jam dinding menunjukkan pukul tujuh pagi waktu Washington DC. Berarti, di Jakarta sudah larut malam. Sepertinya, Nurman yang biasanya paling tak kuat begadang betul-betul kehilangan rasa kantuknya saat ini.

Dituduh terlibat? Bagaimana? Dalam hati, Ari b...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp3,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Sejarah
Cerpen
Bronze
Penerbang yang Tak Pernah Jetlag
Silvarani
Novel
Bronze
Legenda Negeri Bharata
Putu Felisia
Novel
Gold
From Zero to Zero
Noura Publishing
Novel
Jurnal Perjalanan Siswa
Alif Rizaldy Azra
Novel
Gold
Fields of Blood
Mizan Publishing
Novel
Bronze
Dermaga
Yohana Indriani
Novel
Gold
Kartini (Movie Tie-In)
Noura Publishing
Novel
Gold
Fear
Noura Publishing
Novel
DIVIDE ET IMPERA
Sastra Introvert
Novel
Bronze
Ambruk Beringin Tua
Indra Agusta
Cerpen
Bronze
Ayah Selalu Dikejar Anjing
Lian lubis
Novel
Gold
Dunia Sophie
Mizan Publishing
Novel
Hanya Mimpi
Binti Uti
Novel
Gold
Markesot Belajar Ngaji
Bentang Pustaka
Novel
Legenda Naga
Mindiptono Akbar
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Penerbang yang Tak Pernah Jetlag
Silvarani
Flash
Bronze
Suami Seorang Novelis
Silvarani
Flash
Bronze
Fantasi Dini Hari
Silvarani
Flash
Bronze
Isyarat Semesta
Silvarani
Cerpen
Bronze
Putri Beras Hitam Love Story
Silvarani
Cerpen
Bronze
Jasmine and Blueberry Tea
Silvarani
Flash
Bronze
30 Hari Bulan September
Silvarani
Cerpen
Bronze
Tiga Perempuan Satu Atap
Silvarani
Flash
Bronze
Senyum Kala Hujan (Membicarakan Adam 1)
Silvarani
Flash
Bronze
Telapak Tangan Ayah (Membicarakan Adam 16)
Silvarani
Flash
Bronze
Putra Pariwisata dan Putri Seribu Kata
Silvarani
Flash
Bronze
Slamet Tujuh Belasan
Silvarani
Flash
Bronze
Noni Menanti Tahun Berganti
Silvarani
Flash
Bronze
Juru Kampanye Kesayangan
Silvarani
Flash
Bronze
Eiffel Evil
Silvarani