Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Slice of Life
Bronze
Peluh Demi Cita
1
Suka
4,187
Dibaca

“Hidupmu itu seperti kubangan lumpur. Buat makan aja pas-pasan, sok mau nguliahin anak, heh! Mimpi.”

Banyak tetangga bergunjing, mempertanyakan bagaimana hidup seorang lelaki miskin pekerja buruh bangunan menopang hidup istri dan dua anaknya. 

Kisna bercita-cita tinggi memberi pendidikan pada para putra-putrinya sampai tingkat bangku kuliah. Terpikir sangat tak masuk akal. Namun, memang siapa yang akan tahu garis takdir di masa depan?

“Jangan belagu. Hidup sudah susah, mending perbaikin tuh rumah kalian yang mau ambruk, dari pada menyekolahin anak.” Selentingan dari mulut ke mulut tetangga, menyusup menyakitkan ke telinga Kisna, seorang ayah miskin beranak dua. Tega sekali mulut mereka, pikir Kisna sembari geleng-geleng heran.

Hanya seutas senyum masam diarahkan pada sekumpulan tetangga yang gemar sekali bergunjing.

“Tidak apa, Bu. Saya masih sanggup menyekolahkan putra-putri saya. Permisi.”

Udara sore hari ini agak lembab. Langit sedari tadi bergerak makin kelam. Ada beberapa kilatan samar di atas langit. Melihat itu, Kisna sempat menghentikan langkah, yang juga tengah menuntun sepeda bututnya.

Kisna menghela napas dalam, kemudian diem...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp3.000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Slice of Life
Cerpen
Bronze
Peluh Demi Cita
Senya
Cerpen
Bronze
Tipu-Tipu Media Sosial
Amalia Puspita Utami
Cerpen
Bronze
panana paapa nanaada panapapana
Marhaeny Benedikta Tinggogoy
Cerpen
Bronze
Usman dan Ujang, Suatu Kali
Harsa Permata
Cerpen
24 Jam
Devi Wulandari
Cerpen
Bronze
Sejakartanya Jakarta
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Setelah Malin Menjadi Batu: Hasnah dan Debur Ombak
Jasma Ryadi
Cerpen
Aku, Luka, dan Sebuah Jalan Pulang
Telor Dadar
Cerpen
Lima Kelopak di Taman yang Layu Sebelum Mekar
Nuryanti
Cerpen
Bronze
Peluk Hangat Bapak
nindia
Cerpen
Dalam Sepasang Langkah
Puan Maha Rana
Cerpen
Bronze
Sebatang kara
Novita Ledo
Cerpen
Aku Tak Minta Dilahirkan
Jessy Margaret
Cerpen
Bronze
Satu Tahun Setelah Kehancuran
lia Karnilawati
Cerpen
Rumput (Liar) Tetangga
Dhea FB
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Peluh Demi Cita
Senya
Novel
Bronze
PELITA
Senya