Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Pelangi Satu Menit
2
Suka
1,100
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Dia bertatap dengan senja. Di mana langit digampar. Atau dibuat malu? Atau hanya make-up yang berlebihan?

Dia bertutup mata. Pejam. Tak ada yang dilihatnya kecuali hitam yang merah tersisa gamparan di langit. Dia sudah mati, pikirnya. Kanker di otaknya menyebar ke jantung, darah, seluruh. Hampir seluruh tubuh.

Dia membuka mata. Tak sepenuhnya jernih. Gelap yang lama diganti perlahan dengan kaburnya semut-semut kecil, lalu jernih, sebelumnya pusing. Kembali bertatap dengan senja di luar jendela rumah sakit. Kamar 504, dimana dia tidak sendirian, bersama 3 pasien lain yang salah satunya telah mati walau banyak selang di wajahnya, memaksanya hidup. Tinggal tunggu waktu sampai selang-selang itu menancapi wajahnya juga, walau dia tak mungkin merasakannya lagi.

Dia bertatap dengan senja. Lama. Tidak sendiri, tapi sungguh dia mera...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
@darmalooooo : Iyaaa. Hehe.
Monetasi ya Kak?
Rekomendasi dari Drama
Novel
Gold
Go Where Your Heart Takes You
Noura Publishing
Cerpen
Bronze
Pelangi Satu Menit
Aneidda
Novel
Kursus Jatuh Cinta
Jessy Anggrainy Rian
Flash
Pelaminan
Ikhsannu Hakim
Novel
Cinta Fisabilillah
Nafla Cahya
Flash
Pesan Ibu
Imajiniaindoinesia
Novel
Umbara
Dzalabu
Novel
It's Okay, I'm Thirty 30
Ndiejpank
Novel
Kelabu
clarestaputri
Novel
Bronze
I Love My Army Wife 3
Author WN
Novel
Bronze
Beliung telah lalu
Ghaisani Larasati
Cerpen
SEKOLAH NERAKA
Naftalia Sastra
Novel
We School : Sesak
Putri Lailani
Novel
Bronze
Stigma
Ratihcntiia
Novel
Aku, Buku & Rindu
An Purbalien
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Pelangi Satu Menit
Aneidda
Cerpen
Titik dan Koma
Aneidda
Skrip Film
Jalan ke Awal
Aneidda
Cerpen
Bronze
Cinta Pertama dan Terakhir
Aneidda
Cerpen
Bronze
Perjanjian Bersama Sehari Malam
Aneidda
Flash
Ledakan
Aneidda
Flash
Asap Rokok, Kopi dan Pisang Goreng
Aneidda
Flash
Dinda Mimpi
Aneidda
Novel
Bronze
Sepasang Mata Bola (Bukan Lagu Walo Banyak Nyanyinya)
Aneidda
Flash
Cafe
Aneidda
Flash
Kerinduan
Aneidda
Cerpen
Jatuh
Aneidda
Flash
Aku Menulis Tentang Kau
Aneidda
Flash
Sedihnya Bahagia
Aneidda
Cerpen
Bronze
Malam-Malam Wadam
Aneidda