Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Pelangi Satu Menit
2
Suka
1,077
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Dia bertatap dengan senja. Di mana langit digampar. Atau dibuat malu? Atau hanya make-up yang berlebihan?

Dia bertutup mata. Pejam. Tak ada yang dilihatnya kecuali hitam yang merah tersisa gamparan di langit. Dia sudah mati, pikirnya. Kanker di otaknya menyebar ke jantung, darah, seluruh. Hampir seluruh tubuh.

Dia membuka mata. Tak sepenuhnya jernih. Gelap yang lama diganti perlahan dengan kaburnya semut-semut kecil, lalu jernih, sebelumnya pusing. Kembali bertatap dengan senja di luar jendela rumah sakit. Kamar 504, dimana dia tidak sendirian, bersama 3 pasien lain yang salah satunya telah mati walau banyak selang di wajahnya, memaksanya hidup. Tinggal tunggu waktu sampai selang-selang itu menancapi wajahnya juga, walau dia tak mungkin merasakannya lagi.

Dia bertatap dengan senja. Lama. Tidak sendiri, tapi sungguh dia mera...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
@darmalooooo : Iyaaa. Hehe.
Monetasi ya Kak?
Rekomendasi dari Drama
Novel
Tak Sambat
Nuel Lubis
Cerpen
Bronze
Pelangi Satu Menit
Aneidda
Novel
Sincerity
Sindiaasari
Cerpen
Pemakaman Seorang Suami, Bapak Dan Kekasih
Bramanditya
Novel
Bronze
DAUN JATI BERBISIK
DENI WIJAYA
Novel
Semestaku Sebelum dan Sesudah Dia Datang
Niken Karsella
Novel
Prahara di Langit Borneo
Raida
Flash
Menikah
(Nur) Rohayati
Novel
Bronze
Perempuan di Balik Teralis Kaca
Servita Rachma
Novel
Bronze
Sepotong Kisah tanpa Akhir
Ansar Siri
Novel
Bronze
Kaligrafi untuk Sabrina
Bisma Lucky Narendra
Novel
Bronze
Dua Sisi
Amalia Dwiyanti
Cerpen
Bayi Ceropong
Dina prayudha
Cerpen
Bronze
CINTA SAJA SEHARUSNYA CUKUP
Foggy F F
Flash
Bronze
Terus Terbang
Silvarani
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Pelangi Satu Menit
Aneidda
Cerpen
Bronze
Perjanjian Bersama Sehari Malam
Aneidda
Flash
Coklat yang Meleleh
Aneidda
Cerpen
Bronze
Membunuh Benci
Aneidda
Flash
Sedihnya Bahagia
Aneidda
Cerpen
Bronze
Malam-Malam Wadam
Aneidda
Flash
Mengapa Aku Sering Tak Di Sini
Aneidda
Cerpen
Titik dan Koma
Aneidda
Cerpen
Jakarta, Baru-Baru Ini
Aneidda
Flash
Ledakan
Aneidda
Cerpen
Bronze
Cinta Pertama dan Terakhir
Aneidda
Cerpen
Bronze
Saya Adalah
Aneidda
Flash
Awan
Aneidda
Flash
Retori Ironi Cinta
Aneidda
Flash
Aku Menulis Tentang Kau
Aneidda