Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Pelacur yang Menangis Ketika Mendengar Azan di Mekkah
1
Suka
297
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Pelacur yang Menangis Ketika Mendengar Azan di Mekkah

Cerpen Habel Rajavani

  IBUKU pelacur. Ibunya ibuku pelacur. Neneknya ibuku mungkin juga pelacur. Aku tidak tahu. Aku tak pernah menanyakan itu. Di keluarga kami, semua perempuan sepertinya menjadi pelacur. Sebagian besar keluarga besar saya tinggal di komplek pelacuran tua yang luas sekali - satu kelurahan - di kota besar ini. Semua perempuan di kelurahan ini ya pelacur. Tetangga di kiri kanan s...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Novel
Titik Nadir
Syafaa Dewi
Cerpen
Bronze
Pelacur yang Menangis Ketika Mendengar Azan di Mekkah
Habel Rajavani
Novel
Bronze
Hawa Gulana
Fanni Silviana Supenda
Novel
Gold
Bukan Salah Waktu
Bentang Pustaka
Novel
Bronze
About Time
Sartika Wulandari
Novel
Hidupku Milikku
Sekarningtyas
Novel
Bronze
Star-crossed
Liz Lavender
Novel
Bronze
Sang Penari
Blue Sky
Flash
Bronze
I Hate Your Wife on Facebook
Abdi Husairi Nasution
Novel
Bronze
Mirror
Lolita Alvianti susintaningrum
Novel
Sepotong Kisah Mei Lien
Sylvia Damayanti
Novel
Bronze
Yang Tertinggal
Adikanda
Flash
Bronze
Lelaki Pembuang Jam (Membicarakan Adam 4)
Silvarani
Cerpen
Bronze
KENANGAN
Iman Siputra
Novel
DANGERVILE
Pikacuu
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Pelacur yang Menangis Ketika Mendengar Azan di Mekkah
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Jaket dengan Lubang Bekas Peluru
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Lebih Pedih dari yang Pedih
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Apakah Kampus Hanya Melahirkan Sarjana sebagai Sekrup Kapitalis?
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Misteri Kampung Mati dan Hantu Berang-berang
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Gadis Kecil dan Perawat Tanaman yang Bicara Pada Bunga-bunga
Habel Rajavani
Novel
Bronze
Duka Manis - Balikpapan 1995
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Penjaga Kubur Itu Dulu Berjualan Sate Anjing
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Tentang Seorang yang Ingin Melempar Tahi ke Wajah Koruptor
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Sebentang Jalanan, Sepanjang Kenangan
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Sebilah Parang dan Tugas Terakhir Paman Ahdi
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Nasib Malang Kawanku Amang
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Perihal Premis dan Penulis Aidul
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Malam Itu Laut Sedang Surut
Habel Rajavani
Flash
Apa yang Terjadi Setelah Pemakaman Itu. . . .
Habel Rajavani