Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Horor
Bronze
Panti Jompo Harum Melati
0
Suka
1,339
Dibaca

PANTI JOMPO HARUM MELATI

BAGIAN 1: KEDATANGAN

Dina menghela napas panjang. Aroma minyak kayu putih yang samar bercampur bau amis bekas ikan di jok mobil jemputan membuat perutnya mual. Mobil berhenti di depan Panti Wredha Harum Melati, sebuah bangunan tua bergaya kolonial yang megah sekaligus menyeramkan, dikelilingi pohon-pohon beringin lebat yang dahan-dahannya menjuntai seperti lengan keriput. Sebuah aroma aneh menguar dari gerbang—seharum bunga melati, namun menusuk hidung, terlalu manis sampai membusuk, seperti bangkai yang diselimuti kembang setaman.

"Jangan khawatir, Neng," kata Pak Joko, sopir jemputan itu, sambil menyeringai, memperlihatkan deretan gigi kuningnya. "Walau angker, tempat ini bayarannya paling tinggi. Cukup buat adik Neng kuliah sampai sarjana."

Dina hanya mengangguk tipis, mengabaikan komentar yang terdengar lebih seperti ejekan ketimbang hiburan. Uang. Itu satu-satunya alasan dia ada di sini. Biaya kuliah adiknya, yang baru saja diterima di fakultas kedokteran, melonjak tak terkira. Ini adalah jalan satu-satunya.

Ia membuka pintu mobil, kakinya melangkah hati-hati ke teras panti yang berubin terakota kusam. Udara terasa lebih dingin di sini, seolah panti ini memiliki iklimnya sendiri, terpisah dari dunia luar. Baru beberapa langkah, sebuah tangan kurus dan dingin tiba-tiba menggenggam lengannya. Dina tersentak, menoleh. Seorang wanita tua dengan rambut seputih kapas dan mata cekung berdiri di sampingnya, tatapannya kosong namun tajam.

"Jangan tidur di kamar sebelah barat," bisik wanita itu, suaranya serak dan bergetar seperti daun kering ditiup angin. "Dia suka datang dari situ."

Dina mengerutkan kening. Siapa "dia"? ...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp6.000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Horor
Cerpen
Bronze
Panti Jompo Harum Melati
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
PUKNYARTINGI "Lilis"
Iena_Mansur
Cerpen
Bronze
Mana Paket Saya?
Jasma Ryadi
Novel
Sumur merah
andriani intan hidayah
Cerpen
Bronze
Dia Menggali Kubur Sambil Bernyanyi
Habel Rajavani
Flash
Bronze
UNDER YOUR BED
mahes.varaa
Flash
Bronze
Jalan yang Jauh, Jangan Lupa Oleh-oleh
Ari S. Effendy
Novel
Gold
Fantasteen The Cursed George
Mizan Publishing
Flash
Bronze
Gelap Gulita
Celica Yuzi
Novel
Gold
The Motion of Puppets
Mizan Publishing
Novel
Gold
We Have Always Lived in the Castle
Mizan Publishing
Novel
Bronze
ARWAH PENJEMPUT KENANGAN (5 Kisah Misteri di Masa Pandemi)
Darryllah Itoe
Novel
Bronze
The Curse (Kutukan)
Kazehaya Shin
Novel
Pertunjukan Hantu-Hantu Amphitheater
Emma Kulzum
Cerpen
Bronze
Jangan Ambil Uang Itu!
Jasma Ryadi
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Panti Jompo Harum Melati
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Petak Umpet Maut
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Aroma Kopi Di Bangunan Tua
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Lonceng Berdentang
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Bayang - Bayang Kaktus Berdarah Seri 01
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Ada Apa Dengan Diriku
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Losmen Berdarah
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Terjebak Dunia Arwah
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Aku Atau Dia
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Jumat Akhir Bulan Juli
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Simfoni Terlarang
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Siaran Terakhir
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Kamera Tua
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Cermin Diri
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Kultus Sebuah Lagu
Christian Shonda Benyamin