Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Nasib Malang Kawanku Amang
0
Suka
83
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

AMANG teman sekelasku. Amang juga teman sekelas abangku. Dia juga teman sekelas pamanku. Amang tak pernah naik kelas. Kelas satu terus. Tapi Amang tak malu. Dia sekolah terus. Dia murid yang rajin. Sangat rajin. Dia selalu datang paling pagi. Membersihkan ruang kelas dan papan tulis. Menyiapkan kapur tulis. Merapikan taplak meja guru. Merapikan bangku-bangku. Bahkan dia juga membersihkan kakus sekolah. Rajin sekali dia. Hari Minggu pun dia masuk sekolah.

Aku duduk sebangku dengan Amang, karena tak ada yang mau sebangku dengan dia. Aneh sekali memang, ada seorang anak-anak berbadan besar di antara kami, anak-anak kecil. Padahal Amang tak jahat. Dia tak mengganggu siapa-siapa. Amang mengikuti pelajaran dengan tertib dan tenang. Tapi sepertinya tak ada yang bisa dia ingat. Dia belum bisa membaca. Menulis juga tak bisa. Aku membacakan untuknya apa yang...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Novel
Bronze
Jodoh Oh Jodoh
Farah Salma Putriani
Novel
Bronze
Hari Raia
Dinda Anggita Putri
Novel
Seruni
Aji Najiullah Thaib
Cerpen
Bronze
Nasib Malang Kawanku Amang
Habel Rajavani
Novel
Sepi dan Emosi
Senna Simbolon
Novel
Crystal Snow
Pyoo
Novel
Bronze
SALWA-AZIS
Khairul Azzam El Maliky
Flash
Bronze
KOMPAS
Riswandi
Novel
Bronze
Jejak Perempuan yang Pergi pada Suatu Masa
Alfian N. Budiarto
Novel
Pisang Tidak Berbuah Dua Kali
Maulidan Rahman S
Flash
Teruntuk Jika
Racelis Iskandar
Novel
Marsha and Miranda
Tesya Ridal
Novel
Bronze
RETROUVAILLES
Elva Lestari
Novel
Rumah Kaca
Amiralie
Novel
Unperfect Marriage
Elisabet Erlias Purba
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Nasib Malang Kawanku Amang
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Sebilah Pedang, Gua Kelelawar, dan Seekor Buaya
Habel Rajavani
Novel
Bronze
Duka Manis - Balikpapan 1995
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Malam Itu Laut Sedang Surut
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Sebentang Jalanan, Sepanjang Kenangan
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Tugas Amin dan Aroma Wangi Bu Bos
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Gadis Kecil dan Perawat Tanaman yang Bicara Pada Bunga-bunga
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Tentang Seorang yang Ingin Melempar Tahi ke Wajah Koruptor
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Lebih Pedih dari yang Pedih
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Berhenti Saja Kau Jadi Guru
Habel Rajavani
Flash
Apa yang Terjadi Setelah Pemakaman Itu. . . .
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Kenapa Mang Enjang Tak Suka Khutbah Bertema Politik
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Cerita Ratna, Seorang Pengarang, dan Sebuah Novel
Habel Rajavani
Cerpen
Dia yang Memandang dari Seberang
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Tentang Kawanku Bob Si Anak Pasar
Habel Rajavani