Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Nasib Malang Kawanku Amang
0
Suka
84
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

AMANG teman sekelasku. Amang juga teman sekelas abangku. Dia juga teman sekelas pamanku. Amang tak pernah naik kelas. Kelas satu terus. Tapi Amang tak malu. Dia sekolah terus. Dia murid yang rajin. Sangat rajin. Dia selalu datang paling pagi. Membersihkan ruang kelas dan papan tulis. Menyiapkan kapur tulis. Merapikan taplak meja guru. Merapikan bangku-bangku. Bahkan dia juga membersihkan kakus sekolah. Rajin sekali dia. Hari Minggu pun dia masuk sekolah.

Aku duduk sebangku dengan Amang, karena tak ada yang mau sebangku dengan dia. Aneh sekali memang, ada seorang anak-anak berbadan besar di antara kami, anak-anak kecil. Padahal Amang tak jahat. Dia tak mengganggu siapa-siapa. Amang mengikuti pelajaran dengan tertib dan tenang. Tapi sepertinya tak ada yang bisa dia ingat. Dia belum bisa membaca. Menulis juga tak bisa. Aku membacakan untuknya apa yang...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Cerpen
Bronze
Nasib Malang Kawanku Amang
Habel Rajavani
Novel
Bronze
A Piece of Memory
Jennifer Flo
Novel
Penata Hati
Fani Fujisaki
Novel
Bronze
Harapan Bangsa
Miaw Nyaon
Novel
Bronze
Semangkuk Soto Dari Ibu Mertua
Ninik Irmawati
Flash
Bronze
Telapak Tangan Ayah (Membicarakan Adam 16)
Silvarani
Novel
Toni's Secret
Yurlian
Novel
sticky notes
cippocip
Novel
HELP
Kismin
Flash
Ada apa dengan hidup ku?
Dian Rifqiani Ishaq
Novel
Bronze
MUGIDIDE
Meila Siti Maulidiyah
Novel
Bronze
Seekor Capung Di Tengah Savana
Deasy Wirastuti
Novel
Gold
Pangeran Kelas
Coconut Books
Novel
This is Home!
pinklabel
Flash
Pesan tanpa Jeda
Martha Z. ElKutuby
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Nasib Malang Kawanku Amang
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Sebilah Pedang, Gua Kelelawar, dan Seekor Buaya
Habel Rajavani
Novel
Bronze
Duka Manis - Balikpapan 1995
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Malam Itu Laut Sedang Surut
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Sebentang Jalanan, Sepanjang Kenangan
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Tugas Amin dan Aroma Wangi Bu Bos
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Gadis Kecil dan Perawat Tanaman yang Bicara Pada Bunga-bunga
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Tentang Seorang yang Ingin Melempar Tahi ke Wajah Koruptor
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Lebih Pedih dari yang Pedih
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Berhenti Saja Kau Jadi Guru
Habel Rajavani
Flash
Apa yang Terjadi Setelah Pemakaman Itu. . . .
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Kenapa Mang Enjang Tak Suka Khutbah Bertema Politik
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Cerita Ratna, Seorang Pengarang, dan Sebuah Novel
Habel Rajavani
Cerpen
Dia yang Memandang dari Seberang
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Tentang Kawanku Bob Si Anak Pasar
Habel Rajavani