Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Nak, Ijinkan Aku Bahagia
0
Suka
3,958
Dibaca

BAB 3


Setelah beberapa hari tidak ada pembicaraan, Pak Rahmat memutuskan untuk menanyakan langsung pada putrinya, Rina. Ia mengetuk pintu kamarnya dan berkata,

"Nak, boleh Bapak masuk?" Rina terdiam sejenak sebelum mengangguk. Pak Rahmat melangkah masuk dan duduk di tepi tempat tidur putrinya ini.

"Bapak ingin kita berbicara dari hati ke hati tentang maksud Bapak tempo hari, Rin. Bapak mengerti jika kamu merasa marah dan bingung. Tapi tolong, berikan Bapak kesempatan untuk menjelaskannya," pinta Pak Rah...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp2.000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Drama
Novel
Suara dari Jauh
Inas Pramoda
Skrip Film
Aku, Sasha
nathasya
Cerpen
Bronze
Nak, Ijinkan Aku Bahagia
Munkhayati
Novel
SUNDAL
Utep Sutiana
Novel
Sang Pemalas
Ighavianna
Novel
ADENA
Canza Kirana Salsabila
Skrip Film
Katakan (Script)
Siji Getih
Skrip Film
Lelah yang Lillah
Aizawa
Cerpen
Induk Anjing
E. N. Mahera
Cerpen
Bronze
Yang Tetangkap
godok
Novel
Tambatan Hati
Riena Raina
Novel
Mengulang kisah
Suyanti
Skrip Film
MANTAN IBU KOTA
Mahliana
Flash
Sakit
Dwi Kurnialis
Cerpen
Apocalypse
Rama Sudeta A
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Nak, Ijinkan Aku Bahagia
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Lelaki Bermata Teduh
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Salahkah Rinduku
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Lelaki Bermata Teduh
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Nak, Ijinkan Aku Bahagia
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Nak, Ijinkan Aku Bahagia
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Lelaki Bermata Teduh (Tamat)
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Lelaki Bermata Teduh Part-5
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Nak, Ijinkan Aku Bahagia
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Sebuah Komitmen
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Rencana Lain
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Lelaki Bermata Teduh Part-4
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Lelaki Bermata Teduh Part-3
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Mendung Masih Bergelayut
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Hati Seorang Sahabat
Munkhayati