Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Misteri
Bronze
Misunderstanding
0
Suka
248
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Sudah lewat satu semester, aku dan adikku tinggal di dalam asrama putri. Papa dan mama memasukkan kami ke sekolah yang menjadi satu dengan asrama secara paksa. Tidak ada dari kami yang menginginkan perlakuan semacam ini. Aku menganggap bahwa papa dan mama sudah tidak menyayangi kami lagi. Namun berbeda dengan Alisha, adikku. Dia menganggap kalau segala hal yang dilakukan oleh kedua orang tua kami semata-mata demi kebaikan kami. Padahal aku cukup tahu alasan sebenarnya menjauhkan kami berdua dari mereka adalah hanya untuk menyembunyikan segala pertengkaran yang mereka lakukan setiap hari di rumah.

Kami berempat bukanlah keluarga yang harmonis. Aku dan Alisha memperhatikan segalanya. Papa dan mama sering sekali meributkan segala sesuatu yang sebenarnya menurutku sangat sepele. Bahkan papa tidak segan-segan memukuli mama di depan mata kami. Diriku yang tidak kuat melihat kejadian itu untuk...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp5,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Misteri
Cerpen
Bronze
Misunderstanding
Aijin Isbatikah
Novel
Bronze
RITUAL GUNUNG KEMUKUS
Citra Rahayu Bening
Novel
NONE the red wol
meal_libra|BLACkend077
Flash
Benalu
Mambaul Athiyah
Novel
Bronze
Sabtu Malam Lisa
Listian Nova
Novel
Bronze
LALANG
Nurbaya Pulhehe
Flash
Bronze
Kamar Nomor 10
Onet Adithia Rizlan
Novel
Bronze
Siswa Sempurna [Bagian 1 | Sisi Terang]
Ikhsannu Hakim
Flash
Home
Ariq Ramadhan Nugraha
Cerpen
Bronze
Berlari dari Kematian
Andriyana
Flash
Menuju Pergantian Tahun Baru
Diyanti Rita
Cerpen
Bronze
Lukisan Terakhir
Ayub Wahyudin
Flash
Bronze
KESENDIRIAN
Gita
Flash
Menabur Abu
Paramitha
Flash
Arya Vati
Silvia
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Misunderstanding
Aijin Isbatikah
Novel
Luka Tanpa Asa
Aijin Isbatikah
Skrip Film
Luka Tanpa Asa
Aijin Isbatikah