Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Horor
Bronze
Menjadi Tua, Lalu Luka
0
Suka
1,867
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Pengantar

Terdapat dua cerpen di sini Papamu Sayang dan Menjadi Tua, Lalu Luka. Dua karakter utama yg berbeda dan disatukan oleh satu masalah sama: "luka" menjadi orang tua. Tingkat luka yang berbeda menurut kita, tetapi bisa disikapi berbeda-beda.

Terpaksa saya satukan kedua cerpen ini guna memenuhi syarat minimal 1000kata.

Selamat menikmati.

-------

Papamu Sayang

Kamu masih kelas tiga SMP tetapi hubungan kita sebagai ayah dan anak telah berjarak. Kita bicara kini pendek dan kaku. Tatapanmu menerjang. Tatapan lelaki bergejolak luka dan amara...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Horor
Cerpen
Bronze
Menjadi Tua, Lalu Luka
Fazil Abdullah
Novel
Gold
Fantasteen The Lagaziv School of Vathana
Mizan Publishing
Novel
Gold
Clown Terror
Noura Publishing
Novel
Gold
Fantasteen Pangeran Mimpi Zera
Mizan Publishing
Komik
CERMIN
Akhmad Kuncoro
Cerpen
Bronze
psychosis.
Faisal Susandi
Flash
Jatuh
Dark Specialist
Novel
Bronze
AFTER DUSK HAS COME
Tara Abdi
Novel
Gold
Misteri Sanggar Cinta
Mizan Publishing
Flash
Dibalik Liontin Merah
Sandra Arq
Novel
Bronze
Sumur Ditengah Hutan
Faizal Ablansah Anandita, dr
Novel
Gold
Mysterious Murder
Mizan Publishing
Novel
Bronze
Tangisan Tengah Malam
Franciarie
Cerpen
Bronze
Gaun Putih
SUWANDY
Flash
Hantu di bawah tempat tidur
Bluerianzy
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Menjadi Tua, Lalu Luka
Fazil Abdullah
Cerpen
Bronze
Sang Pemancing dan Burung Kembara
Fazil Abdullah
Cerpen
Bronze
Matahari Akan Terbit di Sini
Fazil Abdullah
Cerpen
Bronze
Kabur
Fazil Abdullah
Cerpen
Pengertian yang Tak Mudah
Fazil Abdullah
Cerpen
Salah yang Tumbuh
Fazil Abdullah
Cerpen
Bronze
Di Sabang Kau Kukenang
Fazil Abdullah
Cerpen
Yang Mengutuk Diri Kita
Fazil Abdullah
Cerpen
Empat Air Mata yang Jatuh Bersama Gerimis
Fazil Abdullah
Cerpen
Bronze
Lelaki yang Menyobek-nyobek Hidungku
Fazil Abdullah
Cerpen
Bronze
Para Tanah yang Menyimpan Api
Fazil Abdullah
Cerpen
Bronze
Ayah di Seberang Sungai
Fazil Abdullah
Cerpen
Bronze
Ely, Ely, Temui Aku...
Fazil Abdullah
Cerpen
Bronze
Putri Nikah Siri
Fazil Abdullah
Cerpen
Bronze
Bah yang Akan Datang ke Kota Kami
Fazil Abdullah