Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Menembak Gagak
5
Suka
1,122
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Masih ada orang yang menganggap gagak adalah burung siluman. Burung yang sekujur tubuhnya hitam pekat ini sering muncul dan pergi tak terduga. Burung bersuara memekakkan telinga ini adalah burung pembawa maut. Bila burung yang sering menjadi sajian sesajen ini muncul, orang akan sigap mengusirnya. Itulah yang terjadi di sebuah kampung, dan di kampung itu pula cerita ini mengalir.

Di sebuah kamar, beberapa perempuan berkerudung duduk di lantai melantunkan Surat Yasin dengan suara-suara lirih. Di sudut kamar, seorang lelaki tua ...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Bila burung gagak sering menjadi sajian sesajen ini.... aduh, terputus setelah itu.
Rekomendasi dari Drama
Cerpen
Bronze
Menembak Gagak
Sulistiyo Suparno
Novel
Gold
Tujuh Puisi Cinta Sebelum Perpisahan
Mizan Publishing
Novel
Bronze
SALWA-AZIS
Khairul Azzam El Maliky
Novel
Bronze
Aku Ingin Ayahku Mati!
Putri Zulikha
Novel
Bronze
MAUDYSHA - A Secret Guard Beside Me
Mell Shaliha
Novel
Umbara
Dzalabu
Novel
Bronze
Please, PROTECT ME!
Charansa
Cerpen
Bronze
Wanita Nakal
Sulistiyo Suparno
Novel
Gold
Call Me Miss J
Noura Publishing
Novel
Bronze
Ankle Breaker Origin
Dhimas Ardhio
Novel
TRAUMA
Nimas Rassa Shienta Azzahra
Novel
Bronze
Skenario Hazel
Niaclara
Novel
Gold
The Grand Sophy
Noura Publishing
Novel
Gold
Jokowi, Sangkuni, Machiavelli
Mizan Publishing
Novel
Bronze
Morning Coffee
Ang.Rose
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Menembak Gagak
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Wanita Nakal
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Curhat pada Sopir Taksi
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Rumah Murah Berhantu
Sulistiyo Suparno
Flash
Cinta di Ujung Lidah
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Gadis Panggilan di Pelataran Masjid
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Kiat Sukses Wawancara Kerja
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Kerinduan Kucing Jalanan
Sulistiyo Suparno
Flash
Nyanyian Penyemangat Hidup
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Dering Telepon Tua
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Menunggu Kakak Pulang
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Anakku Minta Kawin
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Kinjeng Biru (Cinta yang Kandas)
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Jangan Jadi Orang Baik
Sulistiyo Suparno
Flash
Nyonya Gerda dan Sepasang Rusa
Sulistiyo Suparno