Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Menembak Gagak
5
Suka
7,186
Dibaca

Masih ada orang yang menganggap gagak adalah burung siluman. Burung yang sekujur tubuhnya hitam pekat ini sering muncul dan pergi tak terduga. Burung bersuara memekakkan telinga ini adalah burung pembawa maut. Bila burung yang sering menjadi sajian sesajen ini muncul, orang akan sigap mengusirnya. Itulah yang terjadi di sebuah kampung, dan di kampung itu pula cerita ini mengalir.

Di sebuah kamar, beberapa perempuan berkerudung duduk di lantai melantunkan Surat Yasin dengan suara-suara lirih. Di sudut kamar, seorang lelaki tua ...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1.000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Bila burung gagak sering menjadi sajian sesajen ini.... aduh, terputus setelah itu.
Rekomendasi dari Drama
Novel
Terbakar Delusi
Tiwi Kasavela
Cerpen
Bronze
Menembak Gagak
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
BIOLAKU DAN LAGU INDAH UNTUK NENEK
M. Yusuf Putra Sinar Tapango
Novel
Tak Sambat
Nuel Lubis
Novel
Voice in Dream
Shireishou
Skrip Film
yang Terbuang dan Hilang
Onet Adithia Rizlan
Novel
I Can See Your Future Stories
Alvin Raja
Cerpen
Bronze
Please Don't Go
Glorizna Riza
Novel
Bronze
NECKLACE
Nabila Meilani Fahmi
Komik
RECLIMB
Katsuri
Skrip Film
MY HUSBAND LIKE A ROBOT.
Neng Darma
Cerpen
Bronze
AKU, ISTRI KEDUA
Iman Siputra
Novel
Lindur Ungu
Silvia
Flash
Ellipsism de Nocte
Aisyah KW
Novel
Bronze
Jejak Perempuan yang Pergi pada Suatu Masa
Alfian N. Budiarto
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Menembak Gagak
Sulistiyo Suparno
Flash
Kursi Goyang Nenek
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Tujuh Daun Bidadari
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Dua Perjaka Tua
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Seorang Lelaki Tergeletak di Jalan
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Jangan Jadi Orang Baik
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Nama Istimewa
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Ide-Ide Pak Edi
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Mimpi Indah
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Surat dari Penjara
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Pangeran di Bus Kota
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Seorang Novelis Telah Mati
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Perilaku Aneh Paman Go
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Skripsi
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Pendongeng Keliling
Sulistiyo Suparno