Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Slice of Life
Bronze
Melawan Dunia
0
Suka
145
Dibaca

“Aleya!” panggil karyawan HRD itu. Aleya yang sedari tadi menunggu akhirnya berdiri dan mengikuti perempuan berbaju biru donker dan berkacamata itu masuk ke dalam ruangan.

Karyawan itu mempersilahkan Aleya duduk di seberangnya. Kini mereka duduk berhadapan. Aleya melihat amplop cokelat yang dipegang karyawan itu. Aleya sudah tahu apa isinya. Kemarin sore saat dia perjalanan pulang, dia mendapatkan chat dari tim HRD yang meminta untuk dia datang ke kantor karena ingin membicarakan tentang kontraknya. Seminggu lagi kontrak Aleya selesai setelah satu tahun dia bekerja di perusahaan itu sebagai jurnalis. Karena pekerjaannya yang mengharuskan dia berada di lapangan, jadi memang jarang sekali dia datang ke kantor. Untuk itu pagi ini Aleya sudah berada di kantor. Dia berharap kontraknya bisa diperpanjang. Ini salah satu pekerjaan yang sangat dia sukai, pekerjaan impiannya sejak dia memilih kuliah jurusan Digital Journalism. Namun meski sudah lulus 6 tahun yang lalu, dia baru bisa benar-benar menjadi jurnalis satu tahun terakhir ini. Jadi dia sangat menyukai pekerjaannya.

“Bagaimana di lapangan? Lagi sibuk liputan berita tentang apa?” tanya karyawan itu.

“Banyak sih, saya lagi sering diminta liputan acara lifestyle sama mba Dara,” ucap Aleya.

“Oh jadi emang lagi sering mondar-mandir ya, gak selalu di Polda?”

“Iya mba, lagi jarang ke Polda karena lagi banyak liputan di luar.”

Dari awal Aleya masuk sebagai jurnalis, dia ditugaskan untuk meliput berita di Polda Metro Jaya. Namun karena kurangnya jurnalis di lapangan, maka dari itu para editor di kantor suka meminta Aleya untuk pergi-pergi ke liputan yang lain. Inilah dunia pekerjaan jurnalis. Tapi sekali lagi, Aleya begitu menyukai pekerjaannya.

“Gw mau bahas buat kontrak lu. Tangg...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1.000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Slice of Life
Cerpen
Bronze
Melawan Dunia
Geovania Loppies
Cerpen
Bronze
Mbah Rus
Bonari Nabonenar
Cerpen
Laskar Pengarsip
Foggy FF
Cerpen
Bronze
ROTI ISI MATAHARI
Rian Widagdo
Cerpen
Bronze
Usman dan Ujang, Suatu Kali
Harsa Permata
Cerpen
Suara Butala
bloomingssy
Cerpen
Bronze
Silence
Anisah Ani06
Cerpen
Bronze
NURAGA
SIONE
Cerpen
Bronze
Berjuta-juta Jalan Menuju Kematian
Bonari Nabonenar
Cerpen
Bronze
KE MANA SI MBAK?
Citra Rahayu Bening
Cerpen
Bronze
Jalur Yang Lain
Skywall09
Cerpen
Impian Sang Burung
Celica Yuzi
Cerpen
climate[Pg 4] improved. It has been made habitable. The soil, which bore formerly only a coarse vegetation, is covered to-day with rich harvests. The rock-walls in the valleys are laid out in terraces and covered with vines. The wild plants, which yielded
Miftahudin
Cerpen
Bronze
Matahari Kembar di Langit Bruistagi
Sri Wintala Achmad
Cerpen
Bronze
Berjalan Menuju Merdeka
ardhirahma
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Melawan Dunia
Geovania Loppies
Cerpen
Bronze
Temanku Om-Om
Geovania Loppies
Novel
Pilihan Cerita Hidupku
Geovania Loppies
Cerpen
Bronze
Pertemuan
Geovania Loppies
Cerpen
Bronze
Permainan (Part 1)
Geovania Loppies
Cerpen
Bronze
Tak Bisa Pulang
Geovania Loppies
Cerpen
Bronze
Valentine's Day
Geovania Loppies
Cerpen
Bronze
Secret Admirer
Geovania Loppies