Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Slice of Life
Bronze
Mantra Untuk Yunan
1
Suka
1,044
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Angin malam bertiup kencang sampai menembus celah jendela kamarku, kurapatkan selimut tebalku yang mulai kalah oleh hawa dingin yang menyelinap melalui celah selimut di bagian kaki. Suasana rumah sudah sepi sejak setengah jam yang lalu, lampu-lampu rumah pun sudah mati hanya menyisakan sebuah lampu super terang di depan rumah dan satu lagi lampu kamarku yang masih disibukkan dengan tugas menerangi buku di pangkuanku.

Kubaca baris demi baris, paragraf demi paragraf dan halaman demi halaman tulisan jelek milikku di masa lalu, sesekali kusunggingkan senyum dan beberapa halaman tentang kesedihan dan kesepian.

Pikiranku terbang mengenang masa itu, sejarah yang kubuat sendiri dan kini coba kukenang sendiri, terbang ke masa lalu, 10 tahun silam ketika aku bertemu dengan sebuah keadaan yang tidak pernah diinginkan seorang anak terhadap orang tuanya.

Kutatap sebuah bingkai poto tua yang memperlihatkan wajahku dan sahabat kecilku yang ompong, Yunan.

*****

 Pagi-pagi Yunan menghampiriku untuk berangkat sekolah, aku yang ketika itu sedang sarapan pun meminta Yunan untuk menunggu terlebih dahulu, dia pun menungguku di halaman rumah, mengobrol dengan bunga krisan yang basah setelah disiram oleh ibu. Dengan buru-buru kulahap besar-besar nasi goreng buatan Ibu yang super mantap, nasi goreng kencur kesukaanku lengkap dengan lima lembar daun kemangi segar. Sangat mantap.

“Sarapan belum ?” tanyaku pada Yunan yang sedang asik mengamati bunga-bunga krisan di halaman rumahku.

“Sudah, tadi Bapak masak telur dadar, banyak daun bawangnya, enak banget,” jawabnya antusias dengan ujung lidah yang terjulur mengelap ujung bibir, seakan menghadirkan gambaran enaknya t...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Kasihan si Yunan, bapaknya suka main tangan 😔
Rekomendasi dari Slice of Life
Cerpen
Bronze
Mantra Untuk Yunan
N. HIDAYAH
Cerpen
Bronze
Bos Tapi Suami
Farida Zulkaidah Pane
Cerpen
Bronze
Sepasang Mata Bola di Kereta
Jalvanica
Cerpen
Bronze
Bulan Ulang Tahun yang Terlupakan
Vincentius Atrayu Januar Dewanto
Cerpen
Narasi Perempuan
Meilisa Dwi Ervinda
Cerpen
Bronze
Arini
Khairul Azzam El Maliky
Cerpen
Day to day
Keyda Sara R
Cerpen
Kalung Ini Ruby Pinjam
Rizky Siregar
Cerpen
Bronze
"Puss. . . Meong. . . "
Izzatunnisa Galih
Cerpen
CAMPING 101
NUR C
Cerpen
04 Dia Tabib
Bima Kagumi
Cerpen
Jas Hujan Biru
aksara_g.rain
Cerpen
Bronze
OH MY BOSS
ELI WAHYUNI
Cerpen
HALTE
Billy Yapananda Samudra
Cerpen
Bronze
Malu
Khairul Azzam El Maliky
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Mantra Untuk Yunan
N. HIDAYAH
Novel
Bronze
Semiotika Cinta
N. HIDAYAH