Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Malam-Malam Wadam
1
Suka
1,209
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Saya senang bila malam. Memang, karena saya seorang wadam. Jam 7 malam, berdandan. Keluar... Berkejar... Sebelumnya, pada pagi saya menjaga warung Akoh di pojok jalan.

Saya seorang wadam sejati. Cinta malam, cinta om-om, cinta tante, cinta duit (siapa yang tidak?). Wadam sejati, mau dioral, apalagi dianal.

Mulanya saya senang pakai rok mini mami, lalu BH, akhirnya celana dalam berenda mami. Umur saya 15 waktu itu. Pertama saya pakai barang-barang mami adalah untuk masturbasi. Mami marah, apalagi papi. Jadi, sekalian saja papi meng-anal saya di suatu pagi, jam 2 pagi, saya ingat sekali, karena saya menikmatinya. Perkosaan yang tidak saya anggap perkosaan. Jujur saya orgasme. Papi sering ajak saya begituan karena terkadang ia habis duit untuk pelacur. Saya menikmatinya, sampai mami memergoki papi s...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
@darmalooooo : Halo kak, silakan buka kunci dengan mengikuti prosedur kwikku ya. Maaf ini dimonetisasi. Trims.
Kak, buka dong kuncinya. Mau baca ulang, seru2 seram😂
@nuellubis : Makasih sudah baca
seru juga, hahaha
@darmalooooo : Emang serem ya mba? Hehe. Makasih kalo dah baca.
😱😱
Rekomendasi dari Drama
Novel
RIFAYYA
Humairoh
Novel
Sulung
Ayeshalole
Cerpen
Bronze
Malam-Malam Wadam
Aneidda
Novel
Bronze
Overcast Wedding
Ayu Andini Sekarmelati
Novel
Bronze
Cerita Kita Hari Ini Tak Harus Indah
ken fauzy
Cerpen
Bronze
KEPERAWANAN
Iman Siputra
Novel
Bronze
BENGAWAN
Herman Sim
Novel
Dua Sisi
Johanes Gurning
Flash
Menikah
(Nur) Rohayati
Novel
Bronze
Dua Sisi
Amalia Dwiyanti
Novel
Sayap yang Patah
Anggie Amelia
Novel
The Carrot Can Fly
Yesno S
Novel
Gold
Arah Musim
Bentang Pustaka
Novel
Gold
3 Little Angels
Mizan Publishing
Novel
Hello An
Nurmala Manurung
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Malam-Malam Wadam
Aneidda
Flash
Asap Rokok, Kopi dan Pisang Goreng
Aneidda
Cerpen
Jakarta, Baru-Baru Ini
Aneidda
Cerpen
Bronze
Saya Adalah
Aneidda
Flash
Coklat yang Meleleh
Aneidda
Cerpen
Bronze
Pelangi Satu Menit
Aneidda
Cerpen
Bronze
Cinta Pertama dan Terakhir
Aneidda
Flash
Awan
Aneidda
Cerpen
Titik dan Koma
Aneidda
Flash
Sedihnya Bahagia
Aneidda
Flash
Cafe
Aneidda
Flash
Kerinduan
Aneidda
Flash
Dinda Mimpi
Aneidda
Novel
Bronze
Sepasang Mata Bola (Bukan Lagu Walo Banyak Nyanyinya)
Aneidda
Flash
Mengapa Aku Sering Tak Di Sini
Aneidda