Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Malam-Malam Wadam
1
Suka
1,091
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Saya senang bila malam. Memang, karena saya seorang wadam. Jam 7 malam, berdandan. Keluar... Berkejar... Sebelumnya, pada pagi saya menjaga warung Akoh di pojok jalan.

Saya seorang wadam sejati. Cinta malam, cinta om-om, cinta tante, cinta duit (siapa yang tidak?). Wadam sejati, mau dioral, apalagi dianal.

Mulanya saya senang pakai rok mini mami, lalu BH, akhirnya celana dalam berenda mami. Umur saya 15 waktu itu. Pertama saya pakai barang-barang mami adalah untuk masturbasi. Mami marah, apalagi papi. Jadi, sekalian saja papi meng-anal saya di suatu pagi, jam 2 pagi, saya ingat sekali, karena saya menikmatinya. Perkosaan yang tidak saya anggap perkosaan. Jujur saya orgasme. Papi sering ajak saya begituan karena terkadang ia habis duit untuk pelacur. Saya menikmatinya, sampai mami memergoki papi s...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
@darmalooooo : Halo kak, silakan buka kunci dengan mengikuti prosedur kwikku ya. Maaf ini dimonetisasi. Trims.
Kak, buka dong kuncinya. Mau baca ulang, seru2 seram😂
@nuellubis : Makasih sudah baca
seru juga, hahaha
@darmalooooo : Emang serem ya mba? Hehe. Makasih kalo dah baca.
😱😱
Rekomendasi dari Drama
Novel
Gold
Tenaga Kerja Istimewa
Bentang Pustaka
Cerpen
Bronze
Malam-Malam Wadam
Aneidda
Novel
Kuncup Berlian
Ais Aisih
Novel
Smile Flower
Ocha
Novel
Bronze
Sujud Terakhir Bapak
Alfian N. Budiarto
Flash
Jalan Buntu
Sahrial Pratama
Novel
Bronze
Tiga Cinta
silvi budiyanti
Novel
Bronze
TUK-TUK
Herman Trisuhandi
Novel
PRESISI
i_naaff
Novel
Negeri Fir'aun Dan Rujak Ibu
Rosikh Musabikha m
Novel
Bronze
Draw My Life
Acaren Atnic
Novel
Gold
Olenka
Noura Publishing
Flash
Bronze
Conversation 3
mahes.varaa
Flash
Badai Yang Terlewat
Anisah Ani06
Novel
Pemupuk Bahagia
Mahabb Adib-Abdillah
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Malam-Malam Wadam
Aneidda
Flash
Awan
Aneidda
Flash
Coklat yang Meleleh
Aneidda
Cerpen
Bronze
Perjanjian Bersama Sehari Malam
Aneidda
Flash
Sedihnya Bahagia
Aneidda
Flash
Asap Rokok, Kopi dan Pisang Goreng
Aneidda
Cerpen
Jatuh
Aneidda
Cerpen
Bronze
Pelangi Satu Menit
Aneidda
Flash
Cafe
Aneidda
Flash
Retori Ironi Cinta
Aneidda
Skrip Film
Jalan ke Awal
Aneidda
Cerpen
Bronze
Cinta Pertama dan Terakhir
Aneidda
Flash
Aku Menulis Tentang Kau
Aneidda
Cerpen
Jakarta, Baru-Baru Ini
Aneidda
Flash
Kerinduan
Aneidda