Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Self Improvement
Bronze
MADILOG: Jalan Sunyi Si Pemikir Muda
0
Suka
6
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Bab 1: Logika yang Terluka

Kata orang, jadi pintar itu berkah. Tapi bagi Raka, itu lebih mirip kutukan.

Hari itu, langit SMA Negeri 8 terlihat mendung. Tapi bukan langit yang membuat suasana kelas tegang—melainkan satu pertanyaan yang keluar dari mulut Raka:

“Kalau semua makhluk diciptakan berpasang-pasangan, kenapa ada orang yang memilih sendiri seumur hidupnya?”

Pak Gani, guru agama yang biasanya tenang, tampak menahan napas. Kelas terdiam. Mata teman-temannya menatap Raka seperti menatap makhluk dari planet lain.

“Raka,” suara Pak Gani terdengar berat, “itu bukan untuk dipertanyakan. Itu sudah ketetapan Tuhan.”

Raka tidak marah. Ia hanya menatap lurus, mencoba mengerti. Tapi dalam hatinya, ia tahu: ini bukan tentang benar atau salah. Ini tentang siapa yang berani berpikir di ruang yang tidak mengizinkan berpikir.

Besoknya, namanya ramai di grup WhatsApp wali murid. Ibu Raka dipanggil ke sekolah. Ayahnya diam tak berkata-kata saat makan malam, hanya menatap piring seperti sedang memikirkan cara menyelamatkan nama keluarga.

“Kamu itu harus tahu tempat, Ka,” kata ibunya sambil menahan tangis.

“Ayahmu malu. Katanya anaknya pintar, kok malah melawan guru.”

Raka tertunduk. Bukan karena merasa salah. Tapi karena sadar: orang yang berpikir tidak selalu ditunggu, bahkan oleh keluarganya sendiri.

Malam itu, di kamarnya yang kecil, Raka menatap plafon....

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp3.000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Self Improvement
Cerpen
Bronze
MADILOG: Jalan Sunyi Si Pemikir Muda
Dede Nurrahman
Flash
Langkah Kecil, Perubahan Besar
Penulis N
Flash
Kesunyian mawar merah
sk_26
Cerpen
Bronze
FOCUS GROUP DISCUSSION
Ardian Agil Waskito
Flash
Kehidupan Sederhana Yang Tidak Sia-sia
Asep Saepuloh
Flash
Ku usahakan yang Terbaik untuk mu
Smith
Cerpen
Bronze
Berkah
Titin Widyawati
Flash
Tenang Tanpa Harus Sepi
Asep Saepuloh
Flash
Setelah Langkah, Ada Tujuan
Asep Saepuloh
Flash
Menikmati Takdir
Husein AM.
Flash
Ketika Diam Menjadi Rumah
Asep Saepuloh
Flash
Memilah Jalan, Memilih Arah
Asep Saepuloh
Flash
Dia Yang Bernafas
lidia afrianti
Flash
Bronze
Tertakar
Adam Nazar Yasin
Novel
Yang tersembunyi dalam luka
Asep Saepuloh
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
MADILOG: Jalan Sunyi Si Pemikir Muda
Dede Nurrahman
Novel
Bronze
Bayangan Terakhir
Dede Nurrahman
Novel
Di Ujung Pelukan Malam: Kata-Kata Indah dan Sajak Kehidupan
Dede Nurrahman
Skrip Film
Negeri yang Tak Pernah Selesai
Dede Nurrahman