Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Sejarah
Bronze
Maaf Malam Minggu ini Aku di Lubang Buaya, Sayang
0
Suka
690
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Maaf malam minggu kali ini, tertanggal 2 Oktober 1965, aku tak bisa mengunjungi rumahmu dan berbincang banyak. Ada tugas yang harus kulaksanakan. Jika kau berkenan dan agar aku tidak lupa, aku akan menuliskannya ke dalam surat cinta yang kutujukan untukmu.

Sayangku yang terkasih.

Semoga sehabis tugas ini, aku dapat melihat senyumanmu lagi.

Tunggu aku.

Di malam minggu lainnya, Sayang.

***

Sayangku, pada suatu malam minggu tertanggal 2 Oktober 1965 tersebut, aku memandang langit dan kembali memikirkanmu.

Aku merindukanmu.

Namun kutahu, tugasku sedang menghadangku untuk menemuimu.

Begitu lamuna...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp5,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Sejarah
Cerpen
Bronze
Maaf Malam Minggu ini Aku di Lubang Buaya, Sayang
Silvarani
Novel
Gold
Alibaba`s World
Noura Publishing
Novel
Bronze
DIKEJAR DOSA
Donny Sixx
Novel
Bronze
Langit Berdarah
Amelynzah
Novel
Bronze
Gwenchana Parahyangan
Silvarani
Cerpen
Gadis Lembah Tsang Po
Novia Syahidah Rais
Novel
Gold
Anak Asuh Bernama Indonesia (DAUR I)
Bentang Pustaka
Novel
Bronze
Jalan Lain Menuju Pulang
AS Rosyid
Novel
Gold
Fear
Noura Publishing
Flash
Bronze
Un Memoria, Sebuah peristiwa; Tergoroknya Urat Malu
Rizky aditya
Novel
Gold
From Zero to Zero
Noura Publishing
Novel
Bronze
ANDARU: TRAGEDI 1998
Arum faizatul umami
Novel
Bronze
WANGI
Linggar Rimbawati
Novel
Bronze
SURAT CINTA AGAM
Embart nugroho
Flash
Kartini
Tiansetian
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Maaf Malam Minggu ini Aku di Lubang Buaya, Sayang
Silvarani
Flash
Bronze
Kopi Bintang
Silvarani
Flash
Bronze
Sebilah Lidah
Silvarani
Flash
Bronze
Slamet Tujuh Belasan
Silvarani
Novel
Bronze
Gwenchana Parahyangan
Silvarani
Flash
Bronze
Perang Satu Rahim
Silvarani
Flash
Bronze
Semenjak Anak Kita Lahir
Silvarani
Cerpen
Bronze
Kepala Hantu di Motel Sumatra
Silvarani
Flash
Bronze
Tiga Kali Duduk (Membicarakan Adam Series Part 8)
Silvarani
Flash
Bronze
Desa Naga Air
Silvarani
Flash
Bronze
Dua Malam Berdua
Silvarani
Flash
Bronze
Desa Naga Api
Silvarani
Flash
Bronze
Cangkir Ketiga (Membicarakan Adam 17)
Silvarani
Cerpen
Bronze
Gaun Hitam Pengantin
Silvarani
Flash
Bronze
Ada yang Menunggu di Garis Finish (Membicarakan Adam 10)
Silvarani