Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
Jam sudah menunjukkan pukul 22.48 saat Damar mengunci ruang guru terakhir di SMA Bakti Utama. Ia adalah penjaga malam baru di sekolah itu, menggantikan Pak Surya yang mendadak pensiun setelah "terkilir parah akibat jatuh dari tangga." Begitu katanya. Tapi Damar tahu ada sesuatu yang tak beres—tangga sekolah hanya dua tingkat dan dilengkapi pegangan di kedua sisi. Tidak cukup curam untuk membuat seorang penjaga tua sampai harus resign seminggu setelah insiden.
Hujan baru saja reda, menyisakan aroma tanah basah dan genangan yang mengilap di bawah lampu taman. Sambil menyeringai kecil, Damar memasukkan kunci ke saku jaketnya. Ia suka bekerja malam. Tak ada rekan kerja yang cerewet, tak ada siswa berisik, dan yang terpenting: sepi.
Namun malam ini berbeda.
Saat hendak menuruni tangga menuju pos satpam, ia melihat sesuatu. Sebuah lorong—sempit, gelap, dan basah—terbuka di antara dinding gedung perpustakaan dan gudang alat musik. Damar mengernyit. Se...