Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Slice of Life
Bronze
Lelaki Bermata Teduh
1
Suka
174
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Seperti biasanya pagi ini setelah mandi aku terus sarapan pagi. Setelah beres semuanya kuperiksa isi tas termasuk buku-buku pelajaran, tugas guru, bekal makan minum,  kemudian pamitan ke ibu dan berangkat sekolah. Sudah tiga bulan ini entah mengapa aku selalu berdebar-debar menantikan jam berangkat sekolah  pagi termasuk sekarang, padahal jam keempat nanti ada mata pelajaran yang paling tidak kusukai, Kimia. Pelajaran yang aku anggap aneh dan menyebalkan, karena yang dipelajari bahan-bahan...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Adakah lanjutannya?
Rekomendasi dari Slice of Life
Cerpen
Bronze
Lelaki Bermata Teduh
Munkhayati
Cerpen
Malam Dingin di Cigigir
Rafael Yanuar
Cerpen
MINE & YOURS
Racelis Iskandar
Cerpen
Bronze
RIN
Hesti Ary Windiastuti
Cerpen
Seperti mati, hidup juga punya banyak alasan
tseasalt
Cerpen
Bronze
Rambut Merah Ceri
Red Cherry
Cerpen
Bronze
Menunggu Petang
spacekantor
Cerpen
Bronze
Pekerja Kontrak
Karlia Za
Cerpen
Tiba Tiba Jodoh
Rizkia Khoirul Anwar
Cerpen
Story Of My Life
Jessy Margaret
Cerpen
Bronze
RAHASIA 17 TAHUN
Citra Rahayu Bening
Cerpen
Kompas
Hai Ra
Cerpen
Bronze
Istirahatlah
Jamilah Prita
Cerpen
Rumput (Liar) Tetangga
Dhea FB
Cerpen
Waktu
Epre
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Lelaki Bermata Teduh
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Salahkah Rinduku
Munkhayati